Gubernur Bali Berang Saat Buka Porseni

Gubernur Bali, I Made I Made Mangku Pastika
Sumber :
  • Wima Saraswati/VIVAnews

VIVAnews - Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika memberi teguran keras kepada dua kontingen Pekan Olah Raga dan Kesenian Pelajar (Porsenijar) Tingkat Provinsi Bali Tahun 2011 karena tidak disiplin saat mengikuti acara pembukaan di GOR Ngurah Rai Denpasar, Sabtu 4 Juni 2011.

Kedua kontingen yang mendapat teguran itu adalah kontingen dari Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.

Ditemui usai upacara, Pastika menunjukkan kekesalannya terhadap dua kontingen tersebut. “Bagaimana mungkin seorang atlet tidak disiplin, tidak sportif, daya juangnya rendah," kata Pastika.

Pastika mengeluarkan teguran keras setelah anggota kedua kontingen itu diketahui ada yang duduk, jongkok, dan ngobrol saat mengikuti upacara resmi pembukaan Porsenijar tersebut. "Baru kena panas matahari sedikit sudah lemas. Kalau merasa diri tidak kuat, jangan masuk dalam barisan upacara pembukaan Porsenijar Bali. Sikap sambil duduk-duduk, jongkok, ngobrol dalam upacara pembukaan sangat mengganggu upacara pembukaan yang begitu resmi dan hikmat,” kata dia.

Mantan Kapolda Bali itu menegaskan, Bali hanya mengandalkan sumber daya manusianya saja. Menurut dia, Bali tidak punya tambang, hutan, dan sumber daya alam lain yang bisa dieksploitasi untuk memajukan Bali.

Sedangkan, lanjut dia, pariwisata yang selama ini menjadi andalan Bali kemungkinan besar sebentar lagi akan anjlok akibat fluktuasi ekonomi, bencana alam, wabah penyakit, kemacetan dan sebagainya.

Sehingga, menurut dia, SDM Bali harus kuat, cerdas, punya semangat juang tinggi, dan tidak boleh cengeng. "Bagaimana bisa menjadi seorang atlet, kalau mental juangnya tidak ada, tidak disiplin," kata dia.

Dia menambahkan generasi muda Bali perlu mental dan fisik yang kuat untuk menjadi manusia yang cerdas di masa yang akan datang. “Ini adalah tugas para pembina, para guru dan orang tua agar generasi muda Bali tidak boleh manja,” kata dia.

Pada Porsenijar Tingkat Provinsi Bali tahun 2011 diikuti oleh 3.777 pelajar dari 9 kabuaten/kota di Bali. Ribuan pelajar itu akan berlomba dan bertanding di 17 cabang olah raga dan 11 bidang kesenian. Bagi yang juara di Porsenijar tingkat provinsi akan berhak mengikuti Porsenijar tingkat Nasional. (eh)

Laporan: Bobby Andalan l Bali

SIS Olympics Satukan Siswa dari 3 Negara-11 Kota di Asia dalam Olahraga, Seni dan Public Speaking