Ekosistem Borobudur Terancam Rusak

Borobudur tertutup abu vulkanik Merapi
Sumber :
  • ANTARA/Anis Efizudin

VIVAnews - Letusan gunung Merapi ternyata membawa dampak bagi lingkungan sekitar Candi Borobudur. Pohon - pohon yang tadinya tumbuh subur di sekeliling Candi Borobudur menjadi mati akibat terpaan abu vulkanik.

Diramaikan 10.500 Peserta, Bank Jateng Borobudur Marathon Usung Semangat Olahraga dan Promosi Budaya

Tak hanya itu,  adanya perubahan iklim juga memberi dampak kepada Candi Borobudur. "Proses kembang dan susut batuan Candi Borobudur menjadi tidak normal," kata Direktur Peninggalan Purbakala Kementrian Kebudayaan dan Pariwisata Junus Satrio Atmodjo di Jakarta, 20 November 2010.

Panas yang terus menerpa Candi Borobudur, mengakibatkan rusaknya kohesivitas batuan dan membuat batuan menjadi patah, Junus menerangkan. Ia menambahkan, suhu Candi Borobudur juga meningkat 3 derajat Celcius dalam 10 tahun terakhir. 

Ngeri! Ribuan Tikus Serbu Pemukiman Warga di Karawang, Ini Kata Ahli Ekologi

Rusaknya pepohonan di sekitar Candi Borobudur juga membuat tanaman tidak lagi dapat menjaga suhu sekitar candi. Kerusakan ekologi tidak hanya terjadi pada tanaman. Hewan-hewan liar yang biasanya hidup di kawasan Candi Borobudur pun mati akibat kelaparan.

"Kicauan burung yang biasa terdengar sudah tidak ada dan Tawon-tawon mati akibat tidak adanya makanan dalam radius 5-6 kilometer," katanya.

Kementerian PUPR Atasi Kerusakan Saluran Pasangan Batu Kali di Museum Kampung Seni Borobudur

Menurut Junus, butuh waktu bertahun-tahun untuk mengembalikan ekosistem di sekitar candi Borobudur. Langkah tercepat yang bisa diambil adalah menyewa mobil pemadam kebakaran untuk merontokkan abu vulkanik di tanaman agar terkena sinar matahari.

"Sekarang sudah tidak ada lagi warna hijau di kawasan Candi Borobudur. Kita bersama relawan dan TNI membersihkan lingkungan candi agar ekosistem kembali seperti sedia kala," katanya.

Bank Jateng Borobudur Marathon 2024

Juara Bank Jateng Borobudur Marathon 2024, Pelari Kenya Moses Mbugua Gaikarira: Rutenya Menantang dan Sangat Indah

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Bank Jateng, Yayasan Borobudur Marathon, dan Harian Kompas kembali berkolaborasi untuk menyelenggarakan Bank Jateng Borobudur Marathon

img_title
VIVA.co.id
1 Desember 2024