Mobil Pribadi Padati Pelabuhan Merak Banten, Pemudik Motor Masih Sepi
- VIVA.co.id/Yandi Deslatama (Serang)
Cilegon, VIVA – Pemudik sepeda motor masih sepi, bahkan tenda yang di khususkan bagi mereka nampak kosong di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Ini terlihat berdasarkan pantauan pada Minggu, 23 Maret 2025, hingga pukul 12.00 WIB.
Terlihat hanya beberapa pemudik sepeda motor yang menggunakan jalur khusus tersebut. Mereka begitu lancar masuk ke dalam tenda di Pelabuhan Merak. Begitupun saat masuk ke dalam kapal, pemudik tidak mengalami hambatan.
"Mudik sekarang, biar enggak kena macet sama disuruh ke Pelabuhan Ciwandan," ujar Ahmad, pemudik sepeda motor bersama kedua anaknya, dengan tujuan Metro Lampung, Minggu.
Begitupun yang dikatakan Sefrinal. Dia mudik dengan tujuan Palembang Sumatera Selatan. Dirinya memilih mudik menggunakan sepeda motor karena lebih irit dan bisa bersantai di perjalanan seorang diri.
Dia memilih pulang kampung lebih awal, agar bisa menikmati suasana Ramadan yang tidak dia dapatkan di Tangerang, daerah perantauannya.
"Biar bisa sahur sama buka puasa di rumah sama keluarga. Kalau naik motor sekalian touring," ujarnya berseloroh.
Mobil Pribadi Padati Merak
Sepinya jalur khusus motor berbanding terbalik dengan mobil pribadi dan truk. Dimana kedua jenis kendaraa ini mulai memadati seluruh dermaga di Pelabuhan Merak. Kendaraan itu terus berdatangan sejak Sabtu, 22 Maret 2025.
ASDP Indonesia Ferry, menerapkan satu harga di arus mudik Idul Fitri 2025 ini, sehingga harga tiket di Dermaga Eksekutif maupun reguler di Pelabuhan Merak, sama tarifnya.
Penerapan diskon tarif berlaku untuk seluruh golongan yang dilayani di Pelabuhan Merak pada periode 24-30 Maret 2025, yakni pejalan kaki, kendaraan golongan IVA, IVB, VA, dan golongan VI A.
"PT ASDP Indonesia Ferry memperpanjang kebijakan diskon tarif kendaraan penumpang hingga 36 persen atau tarif satu harga pada layanan express lintasan Merak-Bakauheni yang akan diterapkan mulai H-7 sampai H-1 Lebaran," ujar Corporate Secretary, ASDP Indonesia Ferry, Shelvy Arifin, dalam keterangan resminya, ditulis Minggu, 23 Maret 2025.
