Kritik Polisi Lewat Lagu, Kapolri Tawarkan Grup Band Sukatani Sebagai Duta Polri Jika Berkenan

Personel Sukatani Band minta maaf atas lagu Bayar Bayar Bayar Polisi
Sumber :
  • tvOne/Didiet Cordiaz

Jakarta, VIVA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak Band Sukatani untuk menjadi duta Polri. Ajakan ini disampaikan dalam rangka perbaikan institusi serta mencegah terjadinya perilaku menyimpang seluruh personel. 

Sistem Contraflow di KM 55 Tol Jakarta Cikampek Mulai Diberlakukan Hari Ini

Terkait hal tersebut, Sigit mengatakan pihaknya masih menunggu sikap Band Sukatani apakah berkenan dijadikan sebagai duta Polri.

"Nanti kalau Band Sukatani berkenan, akan kami jadikan Juri atau Band Duta untuk Polri terus membangun kritik demi koreksi dan perbaikan terhadap institusi. Dan juga konsep evaluasi secara berkelanjutan terhadap perilaku oknum Polri yang masih menyimpang," kata Sigit dalam keterangannya pada Minggu, 23 Februari 2025.

Kapolri Ungkap Ada 20 Persen Masyarakat yang Belum Mudik Lebaran

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Photo :
  • dok Polri

Sigit kemudian menegaskan komitmennya bahwa Polri tidak anti-kritik. Korps Bhayangkara saat ini menerima dan terbuka dengan seluruh bentuk saran dan masukan. 

38 Pati Polri Resmi Naik Pangkat Hari Ini, 2 Jadi Komjen

"Ini bagian dari komitmen kami untuk terus berbenah menjadi organisasi yang bisa betul-betul adapatif menerima koreksi untuk bisa menjadi organisasi modern, yang terus melakukan perubahan dan perbaikan menjadi lebih baik," ungkap Sigit. 

Permintaan Maaf dari Band Sukatani

Dua personel Sukatani, Muhammad Syifa Al Lufti atau Alectroguy dan Novi Citra Indriyati alias Twister Angel, mengungkapkan permintaan maaf melalui unggahan video di media sosial. Dalam video tersebut, mereka menyampaikan permohonan maaf kepada Kapolri serta institusi kepolisian secara keseluruhan.

"Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo) dan institusi Polri, atas lagu ciptaan kami yang berjudul Bayar Bayar Bayar yang mengandung lirik ‘bayar polisi’,” ujar Alectroguy.

Alectroguy menjelaskan, bahwa lagu Bayar Bayar Bayar tidak dimaksudkan untuk menyudutkan Polri secara umum, melainkan sebagai kritik terhadap oknum yang melakukan pelanggaran aturan. 

Ia juga mengumumkan bahwa lagu tersebut telah dihapus dari platform streaming seperti Spotify, serta mengimbau pengguna media sosial untuk menghapus konten yang menggunakan lagu tersebut guna menghindari risiko di masa mendatang.

“Kami telah mencabut dan menarik lagu Bayar Bayar Bayar dari semua platform digital. Sekali lagi, kami memohon maaf atas lirik dalam lagu tersebut,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya