Terkuak! Penyebab Kebakaran Glodok Plaza gegara Arus Pendek Videotron
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta, VIVA - Hasil laboratorium forensik (labfor) kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, mengungkap sumber api berasal dari belakang videotron. Sumber api itu karena arus pendek yang memicu kebakaran.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi Arfan Zulkan Sipayung mengatakan arus pendek itu memicu percikan api.
"Dari hasil labfor Itu ada hubungan arus pendek di belakang videotron, jadi ada kabelnya di belakang videotron tersebut, ada kabel di situ hubungan arus pendek yang mengakibatkan percikan api, lalu kurang lebih ada berapa meter ada panel besar," kata Arfan, Jumat, 21 Februari 2025.
Kepala Satuan Reserse Krimanal Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi Arfan Zulkan Sipayung
- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
Dia menjelaskan untuk penyebab kebakaran meluas masih menunggu penyidikan menyeluruh. Sampai saat ini, penyidik masih melakukan pemeriksaan walau 42 orang saksi telah dimintai keterangan.
"Hari ini setelah di close nanti kita akan libatkan dari pengelola gedung sendiri dan untuk olah TKP (tempat kejadian perkara) sendiri tunggu pembersihan material-material yang di dalam tersebut nanti kita akan laksanakan olah TKP yang dari hasil pembersihan saksi-saksi tersebut," jelas Arfan.
Adapun terkait operasional gedung masih sebagian dibuka untuk umum. Pada area yang terbakar dipasang jaring-jaring untuk menghindari keruntuhan material bangunan.
"Untuk lantai 1-2 sudah buka, tapi untuk lantai 3-9 kami police line untuk hanya terkait pengelola gedung Glodok Plaza, tapi tetap akan didamping oleh penyidik dari Taman Sari maupun dari kami," ujar Arfan.
Untuk diketahui, Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, kembali mengecek TKP kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat.
"Betul, tim lengkap Forensik RS Sukanto, Biddokkes PMJ, Bid DVI Rodokpol Pusdokkes, Reskrim Jakbar. Mungkin BPBD dan Damkar,” kata Kepala Bidang Yandokpol RS Polri, Komisaris Besar Polisi Hery Wijatmoko, Jumat, 21 Februari 2025.