Prabowo Ungkap Makna 5 Kursi Kosong di Barisan Depan Acara HUT ke-17 Gerindra
- Tangkapan layar Youtube Gerindra
Sentul, VIVA – Ada yang menarik dalam perayaan HUT Gerindra ke-17 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Di tengah kemeriahan acara, Ketua Umum DPP Partai Gerindra sekaligus Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto, membuka pidatonya dengan menyapa para ketua partai politik yang hadir.
Namun, yang paling mencuri perhatian adalah keberadaan lima kursi kosong di barisan depan.
Kursi-kursi tersebut bukanlah milik undangan yang berhalangan hadir, melainkan bentuk penghormatan bagi para kader Gerindra yang telah berpulang.
Presiden Prabowo Subianto di acara HUT ke-17 Partai Gerindra
- Gerindra
Prabowo dengan suara bergetar menjelaskan bahwa ini adalah tradisi partai yang selalu dijaga dalam setiap perayaan penting.
"Di depan ada kursi kosong, itu tradisi partai kita. Setiap acara, kita selalu menyisakan tempat bagi kawan-kawan yang telah mendahului kita. Semangat mereka masih bersama kita," kata Prabowo
Kursi kosong ini bukan sekadar simbol, melainkan pengingat akan perjuangan dan pengorbanan para pendiri serta pejuang Gerindra. Mereka yang telah tiada tetap hadir dalam semangat dan tekad partai untuk terus berjuang bagi bangsa.
Tradisi ini bukanlah hal baru bagi Gerindra. Pada perayaan HUT ke-16 tahun lalu, Prabowo juga mengungkapkan betapa para pendiri partai telah berjuang tanpa pamrih sejak awal.
Secara khusus, ia menyebut nama almarhum Suhardi, Ketua Umum pertama Partai Gerindra, serta Rachmawati Soekarnoputri, Wakil Ketua Dewan Pembina. Keduanya menjadi sosok penting yang meninggalkan jejak perjuangan dalam perjalanan partai.
"Begitu setia, penuh idealisme, cinta tanah air. Kita selalu mengenang mereka, mengambil semangat mereka, energi mereka, supaya kita jangan pernah berhenti berjuang," ujar Prabowo.