Kementerian HAM RI Kecam Tindakan Tak Manusiawi Petugas Malaysia terhadap Pekerja Indonesia

Ilustrasi kekerasan.
Sumber :
  • shutterstock.com

Jakarta, VIVA – Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) RI mengecam tindakan tidak manusiawi yang dilakukan oleh petugas Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APPM) terhadap pekerja migran Indonesia.

Pimpinan DPR Sebut Penembakan WNI di Malaysia Momentum Selesaikan Masalah Penyaluran PMI

Dirjen Pelayanan dan Kepatuhan Hak Asasi Manusia Kemenham, Munafrizal Manan mengatakan, tindakan penembakan oleh petugas Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APPM) yang berakibat 1 orang pekerja migran Indonesia tewas, 1 orang kondisi kritis, dan 3 lainnya mengalami luka-luka merupakan tindakan yang tidak menghormati nilai dan prinsip hak asasi manusia.

Mantan Komisioner Komnas HAM, Munafrizal Manan

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
DPR Minta Pemerintah Malaysia Transparan Usut Dugaan Penembakan WNI: Ada yang Aneh

“Mendesak pertanggungjawaban hukum yang transparan dan imparsial oleh aparat penegak hukum Malaysia terhadap petugas Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APPM) yang telah melakukan tindakan tidak manusiawi tersebut,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu, 29 Januari 2025. 

Selain itu, Kemenham RI juga mendorong Komisi Hak Asasi Manusia Malaysia (SUHAKAM), untuk secara proaktif, profesional, dan independen melakukan pemantauan atas tindakan tidak manusiawi yang dilakukan oleh petugas Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APPM) terhadap pekerja migran Indonesia atas dasar hak asasi untuk semua (human rights for all).

WNI Ditembak Aparat Malaysia, Kemlu Segera Kirim Nota Diplomatik Supaya Dilakukan Penyelidikan

Selain itu, mendorong Komnas HAM RI untuk secara proaktif berkomunikasi dan berkoordinasi dengan lembaga SUHAKAM ihwal tindakan tidak manusiawi terhadap pekerja migran Indonesia, terlebih Komnas HAM RI dan SUHAKAM menjalin nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding di bidang ham.

“Mendorong Komnas HAM RI untuk segera membahas peristiwa tindakan tidak manusiawi yang dialami oleh pekerja migran Indonesia tersebut dalam Forum Institusi Hak Asasi Manusia Nasional se-Asia Tenggara (the South East Asia National Human Rights Institution Forum/SEANF) dimana Komnas HAM RI dan SUHAKAM menjadi anggotanya,” imbuhnya.

Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding di Kantor BP2MI, Tangerang

Kementerian P2MI Siapkan Proses Pemulangan Jenazah PMI Korban Penembakan di Malaysia

Kementerian P2MI mendorong agar Kementerian Luar Negeri untuk bisa melakukan investigasi atas kasus penembakan tersebut.

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2025