Long weekend, Ribuan Kendaraan Mulai Padati Puncak Bogor Hari Ini
- VIVA.co.id/Muhammad AR (Bogor)
Bogor, VIVA – Libur cuti bersama libur Isra Miraj dan Tahun Baru imlek yang akan berlangsung awal pekan depan mulai dimanfaatkan masyarakat. Hal itu terlihat dari peningkatan arus lalu lintas menuju kawasan Puncak Bogor, Sabtu 25 Januari 2025.
Kendaraan mulai ramai sejak dini hari. Pantauan VIVA, antrean panjang roda empat tampak mengular hingga ruas pintu tol Ciawi. Sementara jalan protokol dipadati juga oleh pengendara roda dua.
"Untuk pagi ini terpantau kendaraan yang naik ke arah Puncak mulai dari pukul 00.00 WIB sampai sekarang, itu kurang lebih sekitar 7.000 kendaraan yang termonitor," ujar Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama Ganda Permana, kepada awak media.
Volume kendaraan yang meningkat dan ruas jalan yang sempit menyebabkan beberapa titik kemacetan panjang terutama di titik bottleneck seperti simpang Gadog.
"Memang ada beberapa hambatan, salah satunya di Pasir Muncang, Megamendung, itu ada hambatan salah satunya bottleneck dan orang nyeberang," jelasnya.
Untuk mengantisipasi kemacetan panjang, Satlantas Polres Bogor membelakukan one way satu arah dari Jakarta menuju Puncak. Pemberlakuan satu arah dilakukan untuk mengakomodir seluruh kendaraan yang ingin berwisata ke Puncak.
"Sampai dengan nanti siang mungki kita laksanakan. Tetap kita pantau apakah memang perlu sampai siang atau bisa normalkan
Untuk tadi pagi kita sudah laksanakan dari pukul 6 ganjil genap. Tapi memang arus lalu lintas yang menuju ke arah Puncak cukup padat," jelasnya.
Kepolisian memprediksi Puncak kepadatan kendaraan menuju Puncak terjadi pada hari Minggu. Dan arus balik diprediksi pada Rabu dini hari. Untuk mengamankan arus lalu lintas akhir pekan inj petugas menyiagakan 350 gabungan dari Polres maupun Mabes Polri yang dibantu instansi terkait baik TNI, Satpol PP, Dishub, dan petugas siaga bencana BPBD untuk mengantisipasi longsor dan pohon tumbang.
Polisi juga akan berpatroli merazia joki penunjuk arah jalan alternatif yang kerap merugikan masyarakat. "Polres Bogor sudah melaksanakan patroli baik di jalur puncak maupun alternatif. Di mana memang kita selalu berpatroli agar mengantisipasi kejadian kemarin, jangan sampai ada joki yang nembak harga," tegasnya.