Arab Saudi Apresiasi Indonesia, Menag: Kita Buat Jemaah Haji Tersenyum
- Madia Center Haji 2024
Jakarta, VIVA – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa Pemerintah Arab Saudi memberikan apresiasi kepada Indonesia atas pengelolaan penyelenggaraan ibadah haji yang profesional dan humanis. Pengakuan ini dianggap berkontribusi positif terhadap peningkatan kualitas penyelenggaraan ibadah haji secara global.
"Apresiasi ini disampaikan langsung oleh Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq F. Al-Rabiah, saat bertemu dengan saya di Jeddah akhir pekan lalu," ujar Menag Nasaruddin setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (16/1/2025).
Menag Nasaruddin Umar tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang
- HUMAS/Kemenag
Menurutnya, Arab Saudi memuji Indonesia karena tidak hanya memikirkan kepentingan jemaah haji dari Tanah Air, tetapi juga memberikan manfaat bagi umat Muslim di seluruh dunia. "Indonesia dianggap mempromosikan konsep haji yang humanis—sebuah pendekatan yang membawa kedamaian dan kesejukan bagi seluruh jemaah," jelas Menag dalam keterangannya yang diterima VIVA.
Menag menjelaskan bahwa haji yang humanis adalah ibadah yang memberikan kepuasan batin kepada jemaah. "Kita tidak menunjukkan kekecewaan, tetapi mencerminkan kedamaian dan kebahagiaan. Inilah yang diapresiasi oleh Pemerintah Arab Saudi," kata Menag.
Menag Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji Arab Saudi, Tawfiq F. Al Rabiah
- HUMAS/Kemenag
Selain itu, pengelolaan haji Indonesia dinilai sangat profesional. "Alhamdulillah, Arab Saudi mengakui bahwa Indonesia menangani haji secara langsung dan responsif. Apa yang perlu diperbaiki segera dibahas dan ditindaklanjuti, sehingga semua aspek berjalan optimal," tambahnya.
Saat kunjungannya ke Jeddah, Makkah, dan Madinah, Menag juga meninjau langsung persiapan penyelenggaraan haji, memastikan seluruh aspek telah tertata dengan baik.
Tersenyumnya Jemaah Haji Indonesia
Menag menegaskan bahwa memberikan pelayanan yang penuh kedamaian, keamanan, dan kenyamanan adalah komitmen pemerintah. "Ini adalah pesan langsung dari Presiden Prabowo, dan kami ingin memastikan seluruh pihak yang terlibat memegang komitmen ini," tuturnya.
Ia menambahkan, penyelenggaraan haji kali ini adalah yang terakhir di bawah pengelolaan Kementerian Agama, sehingga harus mencapai hasil terbaik. "Kita ingin mengakhiri dengan baik, menciptakan senyuman bagi para jemaah haji Indonesia," kata Menag.
Ia juga meminta jajarannya untuk dapat memberikan pelayanan sepenuh hati bagi jemaah haji Indonesia. “Ini adalah penyelenggaraan ibadah haji terakhir yang akan dikelola Kemenag, jadi kita ingin husnul khotimah. Kita ingin menciptakan senyuman bagi para jemaah haji Indonesia,” tuturnya.
Saat ini, kata Menag, pertama jemaah haji Indonesia sudah tersenyum karena ada penurunan biaya haji. “Kedua, mereka juga akan tersenyum jika setibanya di tanah suci yang betul-betul mereka rindukan mendapatkan pelayanan terbaik dari kita semua,” ujar Menag.
“Senyum ketiga para jemaah haji akan tercipta Ketika mereka pulang dan menjadi haji mabrur. Artinya, manasik haji juga perlu kita perhatikan betul. Kita ciptakan senyuman-senyuman ini,” ujarnya. (CPT)
