Kepsek Minta Maaf Peristiwa Siswa Dihukum Belajar di Lantai: Wali Kelasnya Diberi Sanksi

Siswa SD di Kota Medan, harus belajar di lantai kelas.(tangkap layar)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Medan, VIVA - Kepala Sekolah SD Swasta Abdi Sukma, Juli Sari sudah meminta maaf langsung kepada Kamelia orang tua dari siswa SD, berinisial MI (10) karena harus belajar di lantai di dalam kelas, lantaran tidak membayar uang sumbangan pelatihan pendidikan (SPP) selama tiga bulan. 

Viral! Tidak Bayar Uang SPP, Siswa SD di Medan Dihukum Belajar di Lantai Kelas

Juli mengungkapkan permohonan maafnya kepada Kamelia langsung di ruang Kepala Sekolah, saat ibu MI mendatangi sekolah pada Rabu pagi, 8 Januari 2024.

"Sudah, kejadian itu kan orang tuanya nangis-nangis. Di kelas 4 kami tanya keluarganya. Begini, sudah kami selesaikan hari itu juga. Saya sebagai Kepala Sekolah sudah memohon maaf, sama orang tua sebenarnya sudah selesai," ucap Juli di Kota Medan pada Jumat, 10 Januari 2025.

Cerita Kepala Sekolah SMK TI Bali Soal Rombongan Selamat dari Kecelakaan Bus Maut di Kota Batu

Ibu MI, Kamelia saat diwawancarai wartawan.(B.S.Putra/VIVA)

Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Atas kejadian ini, Juli menjelaskan pihak sekolah telah mengadakan guru bersama pihak yayasan. Rapat kedua akan diadakan Senin, 13 Januari 2025, dengan pembahasan hal serupa.

Hari ini, KPU Sumut Gelar Rapat Pleno Penetapan 19 Kepala Daerah Terpilih Pilkada 2024

"Kami sudah rapat tadi (hari ini), dengan guru-guru dan pihak yayasan, sudah diperingatin, sudah ada peringatan tertulisnya (untuk Wali Kelas H). Apalagi, Senin kami akan rapat dengan ketua yayasan dan bendahara nanti akan dirapatkan lagi," sebut Juli. 

Disinggung apa kemungkinan imbas kejadian ini Wali Kelas H akan dipecat, Juli mengatakan pihak sekolah dan yayasan sudah mendapatkan teguran tertulis. Dengan menginstruksikan tidak mengulangi perbuatan yang sama ke depannya.

"Iya, cuma sudah ditegur bahwa tidak boleh seperti itu dan jangan diulangi lagi. Keputusan (pemecatan) dari yayasan. Saya tidak berani bilang iya atau tidak, karena Senin rapat lagi bicara lagi, yang baik untuk sekolah dan wali kelas itu," kata Juli. 

Juli mengakui bahwa MI belum melunasi uang SPP. Hal itu tidak jadi permasalahan bagi pihak sekolah sendiri. Tapi, dia menyayangi sikap Wali Kelas MI, berinisial H membuat peraturan sendiri yang menyuruh MI belajar di lantai kelas.

"Sebenarnya anak itu tidak menerima rapor karena belum melunasi SPP. Tapi tidak jadi permasalahan sekolah sebenarnya," tutur Juli.

Tentu saja, Juli menyayangi sikap Wali Kelas MI membuat peraturan tanpa ada konsultasi atau kompromi kepada Kepala Sekolah selaku pimpinan di sekolah tersebut. 

"Wali kelasnya membuat peraturan sendiri di kelasnya, bahwa kalau anak tidak ada menerima rapor tidak boleh menerima pelajaran. Membuat peraturan tanpa kompromi dengan pihak sekolah," jelas Juli. 

Sementara Ibu kandung MI, Kamelia mengakui bahwa Kepala Sekolah sudah meminta maaf dan juga datang berkunjung ke rumah MI di Jalan Brigjen Katamso, Gang Jarak, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara.

"Ya Ibu Kepala Sekolah sudah datang ke rumah ini, kembali meminta maaf atas kejadian ini," kata Kamelia.

Siswa SD di Kota Medan, harus belajar di lantai kelas.(tangkap layar)

Kronologi Siswa SD Disuruh Belajar di Lantai Kelas: Tega Kali Gurunya

Seorang siswa Sekolah Dasar (SD) di Kota Medan, inisial MI (10) viral videonya karena harus belajar di lantai dalam kelasnya. Sebab, IM dikabarkan belum bayar SPP 3 bulan

img_title
VIVA.co.id
11 Januari 2025