Mantan Ketua KPU Arief Budiman Tak Hadiri Panggilan KPK Soal Kasus Sekjen PDIP Hasto

Ketua KPU periode 2017-2022 Arief Budiman, Refleksi Hasil Penyelenggaraan Pemilu 2019
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengaku tak bakal menghadiri panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat, 10 Januari 2025. Panggilan Arief berkapasitas sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan pergantian antar waktu (PAW) DPR RI periode 2019-2024.

Diperiksa KPK, Ahok Dicecar Soal Kasus Korupsi LNG

Ketidakhadiran Arief Budiman lantaran dia belum menerima surat fisik panggilan dari KPK. Dia mengklaim bahwa dirinya baru menerima surat via Whatsapp.

"Saya belum menerima undangan panggilannya, dan baru siang ini dikabari by WA," ujar Arief Budiman saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 10 Januari 2025.

Megawati Sindir MK: Saya yang Bikin, Sekarang Dijadikan ’Mainan’

Arief meminta KPK untuk menjadwalkan ulang panggilan untuknya. Meski begitu, belum diketahui permintaan penjadwalan ulang panggilan untuk Arief. "Nanti akan dijadwal ulang. (Jadwalnya kapan) belum, segera akan diberitahukan," ujarnya.

Ketua KPU Arief Budiman

Photo :
  • Pemprov DIY
Megawati Ungkit lagi Kekalahan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024: Gile, Kok Bisa Kalah Ya?

Sebelumnya diberitakan, mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman dijadwalkan pemanggilan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat 10 Januari 2025. Dia dijadwalkan pemanggilan berkapasitas sebagai saksi.

Arief dipanggil sebagai saksi dalam kasus korupsi berupa suap dan perintangan penyidikan pergantian antar waktu (PAW) DPR RI, dengan tersangka Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

"KPK menjadwalkan pemeriksaan saksi terkait dugaan TPK suap penetapan Anggota DPR RI periode 2019-2024 dan perintangan penyidikannya, dengan tersangka HK," ujar Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan, Jumat 10 Januari 2025.

Tessa menjelaskan bahwa pemeriksaan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.

Arief akan diperiksa sebagai ketua KPU periode 2017-2022. Kemudian saksi lainnya yakni Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Musi Rawas periode 2019 -2024, Anasta Tias dan Sekertaris Pimpinan KPU, Rahmat Setiawan Tonidaya.

KPK Resmi Jadikan Hasto Tersangka

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya resmi mengumumkan Sekertaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus korupsi berupa suap Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPR RI periode 2019-2024.

Diketahui, kasus korupsi tersebut juga menyeret Harun Masiku sebagai tersangka. Namun, sampai sekarang Harun Masiku masih buron.

"Penyidik menemukan adanya bukti keterlibatan saudara HK (Hasto Kristiyanto) yang bersangkutan sebagai Sekjen PDIP Perjuangan,” ujar Ketua KPK, Setyo Budiyanto di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa, 24 Desember 2024.

Setyo menjelaskan, Hasto ikut bersama-sama dengan Harun Masiku menyuap Komisioner KPU. Hasto dinilai aktif dalam mengupayakan Harun Masiku agar bisa mendapatkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.

“Ada upaya-upaya dari saudara HK untuk memenangkan saudara HM (Harun Masiku) melalui beberapa upaya,” ujar Setyo.

Pidato Politik Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri saat HUT ke-52 PDIP, di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Januari 2025.

Kritik Keras Megawati ke KPK yang Tidak Mampu Usut Korupsi Triliunan, Ungkit Awal Dibentuk

Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri, meminta Komisi Pemberantasan Korupsi bekerja dengan benar. Sebab sejauh ini KPK hanya mencari kasus korupsi biasa bukan yang triliunan

img_title
VIVA.co.id
10 Januari 2025