3 Hari Hilang, Jasad Pria Asal Madina Ditemukan di Perairan Pulau Situngkus Sibolga

Proses pencarian dan evakuasi jasad korban.(dok SAR Madina)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Medan, VIVA – Seorang pria bernama M Ridho (25) hilang dan tenggelam di sekitar perairan Ilik Desa Bantu Mundom, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Minggu malam, 29 Desember 2024.

174 dari 179 Korban Jeju Air Berhasil Diidentifikasi

Korban yang merupakan warga Desa Batu Mundom Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Madina bersama rekannya menggunakan perahu mesin mencari ikan pada malam hari sekitar pukul 20.00 WIB.

Setibanya di Pulau Ilik, korban berniat menguras air di dalam perahu. Namun nahas, perahu korban oleng sehingga korban langsung terjatuh ke laut dan hilang. 

5 Korban Tewas Kecelakaan Jeju Air Belum Teridentifikasi, Ada Inkonsistensi pada DNA

Rekan korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung berusaha mencari, tapi tak kanjung ditemukan hingga akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan diteruskan ke pos SAR Madina.

Menerima laporan tersebut, tim SAR Madina dan TNI/Polri serta dibantu warga sekitar, melakukan pencarian selama tiga hari. Akhirnya, jasad korban ditemukan pada Rabu sore, 1 Januari 2024.

Kapal Feri Terbalik di Seosan, Dua Selamat dan Lima Penumpang Hilang

"Jasad korban ditemukan sore tadi sekitar Pukul 15.00 WIB, di sekitar perairan Pulau Situngkus Kota Sibolga berjarak sekitar 25 KM dari lokasi awal hilangnya korban," ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, Mustari, Kamis, 2 Januari 2024.

Ilustrasi laut.

Photo :
  • VIVA/Lis Yuliawati

Mustari menjelaskan, pencarian sejak hari pertama dilakukan dengan cara penyisiran menggunakan perahu LCR dan juga pemantauan menggunakan drone. Selain itu,.dari Pos SAR Madina melakukan penyelaman di sekitar lokasi korban terjatuh namun hasil nihil.

"Tim yang sedang melakukan pencarian di sekitar Pulau Ilik menerima info bahwa nelayan menemukan mayat mengapung di sekitar Pulau Situngkus Sibolga," kata Mustari. 

Selanjutnya tim langsung berkoordinasi dengan Kapal SAR Nakula yang standby di dermaga Kota Sibolga guna memastikan informasi penemuan tersebut. Setelah korban ditemukan kemudian langsung diberikan konfirmasi dengan pihak keluarga yang menanyakan, bahwa jasad yang ditemukan merupakan korban yang sedang dicari.

"Kemudian, KN SAR Nakula langsung mengevakuasi korban, menuju Dermaga Pelabuhan Sibolga dan menyerahkan korban kepada pihak keluarga," ujar Mustari. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya