Prabowo ke Anak Buah: Mark Up Anggaran Itu Korupsi, Merampok Uang Rakyat!

Presiden RI Prabowo Subianto saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) dalam rangka pelaksanaan RPJMN 2025-2029 di Gedung Bappenas, Jakarta Pusat, Senin, 30 Desember 2024.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto mewanti-wanti pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk tidak melakukan penggelembungan atau mark up anggaran. Dia menyebut, mark up anggaran merupakan bentuk korupsi.

Prabowo Sentil Hakim Vonis Harvey Moeis: Jangan Terlalu Ringan, 50 Tahun Gitu!

Hal itu ditegaskan Prabowo saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) dalam rangka pelaksanaan RPJMN 2025-2029 di Gedung Bappenas, Jakarta Pusat, Senin, 30 Desember 2024.

"Dan untuk seluruh aparat, seluruh eselon, budaya mark up, budaya penggelembungan proyek dan anggaran itu adalah korupsi," kata Prabowo dalam sambutannya.

Hasto Siapkan Puluhan Video Skandal Korupsi Pejabat Negara, Begini Respons Pimpinan KPK

Presiden RI Prabowo Subianto saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) dalam rangka pelaksanaan RPJMN 2025-2029 di Gedung Bappenas, Jakarta Pusat, Senin, 30 Desember 2024.

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Prabowo bahkan menyebut para pejabat yang melakukan mark up anggaran sama saja dengan merampok uang rakyat. "Saya ulangi, penggelembungan, mark up barang atau proyek itu adalah merampok uang rakyat," sambungnya. 

Tanggapan Admin Gerindra Soal Vonis Harvey Moeis yang Meresahkan Masyarakat

Dia pun mengingatkan para pejabat untuk jujur dalam membangun proyek. Kata dia, jika proyek tersebut dibangun dengan anggaran Rp100 juta maka harus meminta anggaran Rp100 juta.

"Kalau bikin proyek yang nilainya Rp100 juta ya Rp100 juta. Bikin rumah Rp100 juta ya Rp100 juta, jangan Rp100 juta dibilang Rp150 juta. Budaya ini yang harus kita kurangi saudara-saudara. Bukan kurangi maaf, harus dihilangkan," tandas Prabowo.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie

Kadin Optimistis Program Pemerintah Bakal Berhasil dalam Jangka Menengah dan Panjang

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie meyakini, program pemerintahan Prabowo akan memberikan hasil positif jangka menengah dan panjang.

img_title
VIVA.co.id
30 Desember 2024