Presiden Prabowo: Belum Kita Bekerja, Sudah Mulai Nyinyir
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto, menyinggung pihak-pihak yang kerap mencibir kinerja pemerintahannya. Padahal, pemerintah yang dipimpinnya saat ini baru berjalan kurang lebih dua bulan lamanya.
Hal itu disampaikan Presiden Prabowo, saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) dalam rangka pelaksanaan RPJMN 2025-2029 di Gedung Bappenas, Jakarta Pusat, Senin, 30 Desember 2024.
Awalnya, Prabowo mengatakan ada budaya di tengah masyarakat Indonesia, di mana segelintir pihak menganggap dirinya pintar dan meragukan kemampuan bangsanya.
"Karena ada budaya di bangsa Indonesia, perhatikan segelintir tentunya segelintir orang-orang yang menganggap dirinya pintar, selalu meragukan kemampuan bangsa Indonesia, merasa rendah diri," kata Prabowo dalam sambutannya.
Tak hanya itu, mantan Menteri Pertahanan itu bahkan menyebut beberapa profesor di Indonesia masih memiliki mental rendah diri. Hal yang dilakukan bangsanya selalu dianggap jelek.
"Punya gelar profesor, sekolah di mana-mana, yang terkenal tapi mentalnya masih mental rendah diri. Apa yang dilakukan bangsa sendiri selalu jelek. Belum kita bekerja sudah mulai nyinyir," ungkap dia.
Melihat budaya tersebut, Prabowo pun bertekad bahwa pemerintahannya tidak ragu-ragu. Dia meyakini bisa membawa Indonesia menjadi pemerintahan yang bersih.
"Kita berniat baik, kita ingin memimpin bangsa ini dengan pemerintah yang bersih. Itu keinginan kita dan itu tekad kita dan insya Allah dengan kehendak dan tekad yang baik insya Allah kita akan mencapai," tuturnya.
"Indonesia harus mempunyai pemerintah yang bersih, Indonesia harus memiliki pemerintahan yang bersih," pungkas Prabowo.
