Penampakan Kapolda Kalsel Terjun ke Lapangan Demi Perayaan Natal di 255 Gereja Berjalan Aman

Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rosyanto Yudha saat mengunjungi jemaat Nasrani yang sedang melaksanakan ibadah di malam Natal - Foto Dok Faidur
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhammad Faidurrahman (Kalsel)

Kalsel, VIVA – Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Kapolda Kalsel), Irjen Polisi Rosyanto Yudha memastikan keamanan bagi jemaat yang melakukan perayaan ibadah Natal tahun 2024 di wilayah hukum Kalimantan Selatan.

Kemenhub Berangkatkan 3.522 Pemudik Gratis Nataru ke 11 Kota Tujuan

Hal tersebut disampaikan oleh Irjen Yudha saat melakukan kunjungan di Gereja Katedral Banjarmasin bersama Ketua DPRD Kalimantan Selatan, perwakilan Gubernur, Danrem 101 Antasari, Danlanud, Danlanal, Kabinda, dan Kepala BNPB, pada Selasa malam, 24 Desember 2024.

“Kita melaksanakan pengamanan di 255 gereja, dari 279 gereja yang melaksanakan perayaan Ibadah Natal pada malam hari ini,” ungkapnya.

Jelang Liburan Nataru, Wamen Pariwisata Cek Toilet Taman Safari di Bogor

Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rosyanto Yudha saat mengunjungi jemaat Nasrani yang sedang melaksanakan ibadah di malam Natal - Foto Dok Faidur

Photo :
  • VIVA.co.id/Muhammad Faidurrahman (Kalsel)

Irjen Yudha mengatakan bahwa antisipasi pengamanan diprioritaskan pada kemacetan lalu lintas, serta kenyamanan umat Nasrani yang melaksanakan ibadah.

Polres Depok Terjunkan 570 Personel Gabungan untuk Amankan Natal di 157 Gereja

Senada dengan Kapolda Kalimantan Selatan, Danrem 101 Antasari Kolonel Inf Ilham Yunus menegaskan komitmen pihaknya untuk menciptakan suasana yang aman jelang perayaan Natal 2024.

“Kami bersama Kapolda dan Forkopimda, memastikan semua gereja yang melaksanakan ibadah Natal dalam kondisi aman dan kondusif,” ujarnya.

Sementara Ketua DPRD Kalimantan Selatan, Supian HK mengajak masyarakat agar terus bisa menjaga kondusivitas, terutama menjelang pergantian tahun baru 2025.

“Agama mengajarkan untuk tidak membeda-bedakan. Saya harap masyarakat semoga tidak mengadakan euforia yang berlebihan ketika menyambut tahun baru, seperti menggunakan petasan,” ucapnya.

Ia juga berharap agar para orang tua bisa memberikan edukasi terhadap generasi muda, dan mengarahkan supaya melakukan aktivitas positif saat momen tahun baru 2025. "Semoga kita dipertemukan lagi di tahun-tahun yang akan datang,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya