Jelang Liburan Nataru, Stasiun Pasar Senen mulai Dipadati Penumpang
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta, VIVA – Stasiun Pasar Senen mulai dipenuhi oleh penumpang yang hendak melakukan perjalanan menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 pada Senin, 23 Desember 2024, yang hanya tersisa dua hari sebelum perayaan Natal.
Sejak sore hingga malam hari, suasana di stasiun tersebut semakin ramai. Tampak, ratusan orang sibuk mempersiapkan keberangkatan mereka untuk pulang menikmati liburan Natal tahun 202.4
Sekitar pukul 20.10 WIB, pintu masuk Stasiun Pasar Senen terlihat penuh sesak oleh calon penumpang yang sudah berkumpul.
PT KAI menghitung ada sebanyak 98.432 pemudik telah kembali ke Jakarta dengan menggunakan kereta api dan turun di Stasiun Pasar Senen sejak Kamis 11 April 2024 hingga Selasa 16 April 2024.
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Mereka tampak sibuk dengan urusan masing-masing, ada yang terlihat sedang antre untuk mencetak tiket di mesin otomatis, sebagian lainnya tampak asyik mengabadikan momen keberangkatan dengan berswafoto di depan pintu masuk stasiun.
Tidak hanya penumpang yang berangkat seorang diri, banyak juga yang ditemani oleh keluarga atau teman-temannya. Beberapa dari mereka bahkan terlihat melakukan panggilan video untuk berkomunikasi dengan keluarga di kampung halaman, meskipun hanya beberapa jam lagi mereka akan berkumpul.
Salah satunya adalah Nikodemus (23), yang sedang menunggu kedatangan rekannya di ruang tunggu zona 3 di luar stasiun. Niko, yang berasal dari Kebumen, Jawa Tengah, mengatakan sudah merencanakan perjalanan pulang bersama saudara-saudara sejak awal.
“Rencananya kami berangkat bertiga. Sejak merantau ke Jakarta pada 2020, saya selalu pulang ke Kebumen setiap Natal. Ini momen penting bagi saya untuk bisa merayakan Natal bersama keluarga,” jelas Niko.
Sebagai seorang umat Katolik, Niko merasa sangat penting untuk merayakan Natal bersama orang-orang tercinta di kampung halamannya. Menurutnya, naik kereta api adalah pilihan yang paling praktis, karena ia bisa dengan mudah membeli tiket.
Niko pun sudah memesan tiket pulang untuk tanggal 30 Desember 2024, meskipun ia baru mulai cuti pada hari itu.
“Bisa dibilang harganya memang sedikit naik dibanding tahun lalu, dulu sekitar Rp 250.000, sekarang jadi Rp 300.000 sekali jalan. Tapi saya memaklumi, karena saya memesan tiket agak mendadak setelah mendapat cuti,” tambah Niko.
Di sisi lain, PT KAI Daop 1 Jakarta melaporkan bahwa sejak Senin, 23 Desember 2024, jumlah tiket yang terjual telah mencapai 79 persen dari kapasitas yang tersedia untuk masa angkutan Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025. Hal ini menunjukkan lonjakan penumpang yang signifikan menjelang puncak liburan.
“Hingga hari Senin, sudah terjual 35.314 tiket, dengan total kapasitas tempat duduk yang tersedia sebanyak 44.824. Khusus untuk Stasiun Pasar Senen, sebanyak 23.663 tiket atau 94,1 persen dari kapasitasnya telah terjual, sementara di Stasiun Gambir terjual 11.651 tiket, mencapai 59,2 persen,” kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko.
Dengan semakin mendekatnya hari libur Natal, pihak KAI memperkirakan puncak keberangkatan penumpang akan terjadi pada Selasa, 24 Desember 2024.
Tanggal-tanggal favorit yang dipilih oleh pelanggan antara lain 19, 20, 21, 22, 23, 24, dan 25 Desember, dengan tingkat keterisian kursi rata-rata di atas 70 hingga 90 persen.
Adapun, tujuan favorit para penumpang Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) untuk libur Natal kali ini antara lain Yogyakarta, Lempuyangan, Surabaya, Purwokerto, dan Semarang.
Seiring meningkatnya permintaan perjalanan kereta, KAI Daop 1 Jakarta telah menyiapkan sejumlah langkah untuk memastikan kelancaran perjalanan, termasuk penambahan perjalanan dan pengaturan protokol kesehatan yang ketat di stasiun dan kereta api.
Dengan semakin padatnya suasana di stasiun-stasiun besar, baik penumpang maupun petugas diharapkan tetap waspada dan menjaga ketertiban demi kelancaran perjalanan selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2025 yang penuh antusiasme ini.
