Punya Harta Rp9,4 Miliar, Begini Mewahnya Diduga Rumah Dedy Mandarsyah yang Tak Tercatat di LHKPN
- TikTok @mangjuh4i
Palembang, VIVA – Sebuah rumah mewah di Jalan Supeno, Kelurahan 26 Ilir, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, menarik perhatian publik.
Rumah tersebut diketahui sedang dalam tahap renovasi dan dikabarkan milik Dedy Mandarsyah, ayah Lady Aurellia, yang terlibat dalam kasus pemukulan dokter koas.
Rekaman video yang diunggah TikTok @mangjuh4i menunjukkan rumah bercat putih ini masih dalam perbaikan dengan pintu gerbang yang jarang terbuka kecuali untuk masuknya bahan bangunan. Meski sudah lama direnovasi, proses pengerjaannya belum rampung.
Selain menjadi ayah Lady Aurellia, Dedy Mandarsyah juga merupakan seorang pejabat eselon II yang menjabat sebagai Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat.
Nama Dedy Mandarsyah mencuat setelah kasus pemukulan dokter koas yang melibatkan anaknya. Selain itu, publik menyoroti laporan harta kekayaannya di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dilaporkan pada 14 Maret 2024, total harta kekayaan Dedy mencapai Rp9,42 miliar. Namun, sejumlah pihak menilai terdapat kejanggalan, terutama terkait harga tanah dan bangunan yang dinilai terlalu murah untuk wilayah Jakarta Selatan.
Dedy Mandarsyah dan Lady
- Istimewa
Dalam laporan LHKPN, Dedy memiliki tiga rumah di Jakarta Selatan dengan nilai masing-masing Rp200 juta hingga Rp350 juta, serta sebuah mobil Honda CR-V tahun 2019 senilai Rp450 juta. Anehnya, tidak ada aset properti di Palembang, meski keluarganya tinggal di kota tersebut.
Akibat adanya kejanggalan tersebut, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menyelidiki laporan kekayaan Dedy Mandarsyah.
Pemanggilan Dedy untuk dimintai keterangan direncanakan akan dilakukan dalam dua minggu ke depan, apabila data yang diperlukan telah lengkap.
Rumah mewah di Jalan Supeno, yang disebut-sebut sebagai milik Dedy, dulunya merupakan butik Lady Gallery's milik istrinya, Sri Meilina alias Lina Dedy. Lokasi tersebut kini sedang menjalani renovasi besar-besaran, meskipun tidak tercatat dalam laporan LHKPN Dedy.
Dengan meningkatnya sorotan terhadap kekayaan Dedy Mandarsyah serta keterlibatan keluarganya dalam kasus yang sedang hangat, publik menanti langkah KPK untuk mengungkap fakta-fakta di balik laporan kekayaan tersebut.
