Keluarga Korban Penembakan Polisi di Semarang Kecewa
- Antara
Semarang, VIVA – Keluarga Gamma Rizkynata Oktafandy, siswa SMKN 4 Kota Semarang yang menjadi korban penembakan polisi anggota Polrestabes Semarang, merasa kecewa. Hal itu karena pihak keluarga tidak diikutsertakan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi III DPR RI pada Selasa (3/12/2024).
Juru bicara keluarga Gamma, Subambang, mengungkapkan, keluarga sempat menerima undangan untuk hadir di acara RDP di Komisi III DPR RI. Rapat itu untuk membahas kasus penembakan tiga siswa SMKN 4 Kota Semarang oleh Aipda Robig Zaenudin, anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang.
Tapi pada Minggu sore undangan itu dibatalkan sepihak oleh DPR.
"Kemudian pada Senin kemarin, pihak DPR menginformasikan, keluarga bisa ikut RDP pada Selasa tapi lewat Zoom. Tapi setelah link-nya diberi dan dibuka ternyata tidak bisa masuk. Saya dihubungi sekretariat DPR RI, katanya Pak mohon maaf keluarga tidak lewat Zoom. Ya sudah berarti DPR itu bohong. Jelas kecewa," kata Subambang kepada media yang menemuinya di kawasan Sampangan Semarang, Selasa (3/11/24).
Subambang menegaskan, keterangan keluarga korban penembakan perlu didengar oleh DPR RI supaya fair dah seimbang.
Pada RDP Komisi III DPR RI, Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman juga sempat menyinggung soal tidak hadirnya keluarga Gamma dalam RDP. Ia beralasan bahwa keluarga mungkin masih konsentrasi terkait musibah yang dialami. (Teguh Joko Sutrisno/Semarang)