Jelang Natal dan Tahun Baru, Angkasa Pura Tetapkan Penurunan Tarif Jasa Kebandarudaraan

Situasi penumpang di Terminal 3 Bandara Soetta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Tangerang, VIVA - Jelang natal dan tahun baru atau nataru, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) menetapkan penurunan tarif jasa kebandarudaraan bagi penumpang pesawat dan maskapai penerbangan. Hal ini merupakan langkah untuk memberikan dampak langsung dalam penurunan harga tiket pesawat.

Trump Mau Berlakukan Tarif Impor ke Negara Besar, Anindya Bakrie: Indonesia Punya Peluang

Hal ini turut sejalan dengan Surat Menteri Perhubungan Nomor PR.303/1/20/MHB/2024 perihal Pengenaan Potongan Harga Tarif Jasa Kebandarudaraan.

Dalam penetapan ini, penurunan tarif bagi penumpang pesawat berupa potongan harga tarif sebesar 50 persen atas Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau juga dikenal dengan Passenger Service Charge (PSC). Ketentuan ini berlaku di seluruh bandara InJourney Airports yang berjumlah 37 bandara.

Para calon penumpang pesawat udara di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Photo :
  • VIVA/Sherly
Nasib Pemberlakuan PPN 12 Persen Dindur, Luhut Pandjaitan Jelaskan Begini

"Aturan ini berlaku di seluruh rute penerbangan domestik kelas ekonomi untuk periode pemesanan tiket pada 1 Desember 2024 hingga, 3 Januari 2025  dengan keberangkatan penerbangan pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru yakni 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025," kata Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi.

PJP2U merupakan tarif atas pelayanan di bandara dan dititipkan dalam tiket pesawat. Dengan kata lain, ketika calon penumpang pesawat membeli tiket penerbangan maka nominal tiket penerbangan itu sudah termasuk tarif PJP2U.

"Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan dan InJourney sebagai holding BUMN di sektor aviasi dan pariwisata mendukung adanya penurunan harga tiket pesawat untuk membantu mobilitas masyarakat dan membangun perekonomian. Sejalan dengan ini, InJourney Airports sebagai operator 37 bandara menetapkan potongan harga tarif sebesar 50 persen atas PJP2U yang kemudian akan memengaruhi nominal harga tiket pesawat," ujarnya.

Lebih lanjut, Faik Fahmi menuturkan, kehadiran InJourney Airports salah satunya bertujuan untuk meningkatkan kontribusi bandara terhadap pertumbuhan ekonomi dan pariwisata nasional.

"Kami berharap adanya potongan harga tarif atas PJP2U pada momentum libur panjang akhir tahun ini dapat semakin menggairahkan perekonomian masyarakat dan mendorong destinasi wisata di dalam negeri untuk menjadi tujuan utama masyarakat saat berlibur," ujarnya.

Begini Cara Mudah Kurangi Emisi Karbon saat Naik Pesawat




Menko Airlangga Hartarto Hadiri Sesi Diskusi di Rapimnas Kadin

Tiket Pesawat Domestik Turun 10 Persen pada Nomen Nataru, Airlangga Ungkap untuk Dongkrak Wisata Lokal

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa penurunan harga tiket pesawat domestik selama Natal dan Tahun Baru (Nataru).

img_title
VIVA.co.id
2 Desember 2024