Tim SAR Temukan Jasad Supir Hiace Akibat Tertimbun Longsor di Deliserdang

Proses evakuasi jasad korban supir Hiace jadi korban tanah longsor di Kabupaten Deliserdang.(dok SAR Medan)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Deliserdang, VIVA - Tim SAR gabungan berhasil kembali menemukan jasad yang merupakan korban tanah longsor terjadi di Kawasan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara. Penemuan jasad itu berjarak 15 kilometer dari lokasi kejadian. 

Fakta-fakta Remaja Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Korban Ditusuk Tengah Malam

Kepala Kantor Basarnas Medan, Mustari mengungkapkan korban ditemukan yang terakhir atau ke-10 bernama Tengku Rizki (31) warga Brigjen Katamso, Kota Medan. Korban ini merupakan supir Toyota Hiace.

Mustari mengatakan jasad korban ditemukan oleh warga di sekitar perkebunan sawit kawasan Namorambe, Kabupaten Deliserdang pada Sabtu sore, 30 November 2024.

Bobby Nasution Unggul Hitung Cepat di Pilgub Sumut, Jokowi: Yang Menang Harus Tetap Rendah Hati

"Ditemukan jasad berjarak sekitar 15 km dari lokasi kejadian," ucap Mustari pada Minggu, 1 Desember 2024.

Proses evakuasi jasad korban supir Hiace jadi korban tanah longsor di Kabupaten Deliserdang.(dok SAR Medan)

Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Korban Tewas Akibat Bus Pariwisata Tertimbun Longsor di Deliserdang Bertambah Jadi 9 Orang

Mustari mengungkapkan, Petugas SAR gabungan melakukan penyisiran dari lokasi tanah longsor dari kawasan Sembahe hingga Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, pada Sabtu kemarin.

"Tim sedang fokus melakukan pencarian di sekitar lokasi longsor Sembahe, setelah mendapatkan informasi tim bersama keluarga korban langsung menuju lokasi dan memastikan identitas korban. Selanjutnya pukul 16.30 WIB, korban langsung dievakuasi ke RS Adam Malik Medan dan diserahkan kepada pihak keluarga," jelas Mustari. 

Berdasarkan data bencana alam ini, korban tewas sebanyak 10 orang. Sedangkan, korban luka-luka berjumlah 20 orang. Sementara, 3 unit kendaraan bus pariwisata, truk dan Toyota Hiace.

"Hingga saat ini, belum ada laporan terkait adanya kehilangan anggota keluarga pasca kejadian tanah longsor. Sehingga, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Namun, untuk pembukaan akses jalan dan pemindahan material longsoran masih terus dilakukan oleh instansi terkait," kata Mustari.

Diberitakan sebelumnya, tanah longsor terjadi Jalan Nasional Medan-Berastagi, sepanjang sekitar 3 kilometer dengan 13 titik longsoran mulai dari Jembatan Sembahe hingga Tikungan Tirtanadi, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, pada Selasa malam, 26 November 2024, sekitar pukul 23.00 WIB.

Berikut identitas korban tewas bencana alam tanah longsor di Kabupaten Deliserdang:

1. Dimas Nansyah Putra Solin (18), warga Pematangsiantar.

2. Jesica Adriani Hutapea (20), warga Medan.

3. Martin Sinulingga (57), warga Karo.

4. Laurensius Sihombing (20), warga Samosir.

5. Rosmita Br Tarigan (46), warga Karo. 

6. Hardiansyah (33), warga Deliserdang.

7. Yohana Tuti Sitohang (22), warga Kabupaten Samosir.

8. Marta Sinaga (23), warga Kabupaten Samosir.

9. Anggya Sinaga (21), warga Kabupaten Samosir. 

10. Tengku Riski (31), warga Brigjend Katamso, Kota Medan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya