Andra Soni-Dimyati Kalahkan Airin di Pilkada Banten, Dasco: Itu Hasil Kerja Keras

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat (sumber: istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan kemenangan yang diraih pasangan cagub-cawagub Banten, Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Pilkada Banten, merupakan hasil dari kerja keras.

Quick Count Poltracking Nyatakan Suara Khofifah-Emil Potensi Tembus 60% di Real Count KPU

Dari hasil hitung cepat atau quick count sementara, pasangan Andra Soni-Dimyati berhasil unggul dari Airin-Ade Sumardi. Pasangan Andra-Dimyati memperoleh 57,52 persen dan pasangan Airin-Ade mendapat 42,48 persen suara.

"Ya saya pikir apa yang terjadi di banyak daerah termasuk juga di Banten adalah hasil kerja keras dari para calon yang diusung dalam pilkada dan juga partai pendukung serta organ-organ relawan tentunya," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 28 November 2024. 

Hasil Akhir Quick Count Poltracking di Pilkada Lamsel: Egi-Syaful 67,80%, Nanang-Antoni 32,20%

Dasco menyebut, kerja keras yang dilakukan pasangan Andra Soni-Dimyati di Pilgub Banten sangat intens. Sehingga, menurutnya wajar jika banyak masyarakat yang memilih pasangan Andra Soni-Dimyati.

"Dan khusus di Banten, saya lihat memang kerja keras yang dilakukan cukup intens dan juga kemudian animo masyarakat terhadap calon pemimpin yang dicalonkan juga besar," tutur dia. 

Respons Dasco soal Pernyataan Megawati Ada Pengerahan Aparat di Pilkada Jawa Tengah

Untuk diketahui, berdasarkan hasil hitung cepat Charta Politika hingga 28 November 2024 pukul 08.00 WIB, pasangan Andra-Dimyati memperoleh 57,52 persen dan pasangan Airin-Ade mendapat 42,48 persen suara.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Tim Pemenangan Cagub Banten nomor urut 01 Asep Rahmatullah mengatakan banyak intimidasi dan kecurangan yang terjadi di Pilgub Banten 2024. 

Hal itu yang menyebabkan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi kalah seperti tergambar di quick count. Menurutnya, paslon nomor urut 01 itu akan melaporkan segala bentuk intimidasi dan kecurangan, agar bisa diproses secara peraturan yang berlaku.

"Adanya intimidasi dan juga hal-hal yang sedianya dalam konteks pemilu ini kita harapkan ada satu buah fair play, dalam konteks bagaimana kita menghadapi demokrasi ini, tapi di lapangan ada hal-hal yang memang kita temukan dan ini sedang kami proses oleh tim advokasi kami," ujar Asep Rahmatullah, di Kota Serang, Rabu, 27 November 2024.

Tim advokasi Airin-Ade akan melaporkan berbagai temuan pelanggaran yang terjadi selama Pilgub Banten 2024. Pria yang menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Banten itu juga meminta aparat penegak hukum, baik polisi maupun kejaksaan, kemudian Aparatur Sipil Negara (ASN), KPU dan Bawaslu bekerja secara profesional.

"Kami juga meminta kepada aparatur sipil negara, aparat keamanan, mari bekerja secara profesional untuk sama-sama memastikan Pilkada Banten berjalan aman dan demokratis," terangnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya