2 Paslon di Pilgub Aceh Saling Klaim Menang
- VIVA.co.id/Dani Randi (Banda Aceh)
Banda Aceh, VIVA - Dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh yang bertarung di Pilkada 2024 mengklaim meraup suara tertinggi di atas 50 persen lebih dan juga menang di hampir seluruh kabupaten kota di Aceh.
Diketahui total daftar pemilih tetap (DPT) Aceh sebanyak 3,7 juta yang tersebar di 23 kabupaten kota.
Pasangan nomor urut 2 yaitu Muzakir Manaf - Fadhlullah mengklaim sudah meraup 62 persen dari 2,2 juta suara yang masuk ke tim hitung cepat internal pasangan tersebut.
Mereka mengklaim menang di 20 kabupaten kota di Aceh dan kalah di 3 daerah salah satunya di Kota Banda Aceh.
"Hasil hitungan internal, kita menang di 20 kabupaten kota dan kalah di 3 daerah termasuk Banda Aceh," kata Ketua Badan Pemenangan Muzakir Manaf - Fadhlullah, Kamaruddin Abu Bakar saat jumpa pers di posko pemenangan pasangan ini, Rabu malam, 27 November 2024.
Sementara itu Juru Bicara Pasangan Nomor Urut 1, Bustami Hamzah - Fadhil Rahmi, Hendra Budian juga mengklaim unggul sementara dari pasangan Muzakir Manaf - Fadhlullah.
Pihaknya sudah mengumpulkan 70 persen suara yang masuk ke data center pasangan itu. Hasilnya Bustami Hamzah - Fadhil Rahmi meraup 54,41 persen atau 1,6 juta suara kemudian paslon nomor 2 Muzakir Manaf - Fadhlullah 45,9 persen.
Hendra menyebut data yang masuk ke pihaknya hingga saat ini terus bertambah dan dia mengklaim menang di 22 daerah kecuali di Kabupaten Aceh Utara.
"Kita menang di hampir semua daerah di Aceh kecuali di Aceh Utara. 54 persen ini kita pastikan tidak akan turun," katanya usai jumpa pers di posko pemenangan Bustami - Fadhil Rahmi di Banda Aceh.
Bustami Hamzah dan Fadhil Rahmi didukung Partai Nasdem, Golkar, PAN, Partai Adil Sejahtera (PAS), Partai Darul Aceh (PDA) dan Gelora.
Sementara itu paslon nomor urut 2 Muzakir Manaf - Fadhlullah didukung oleh Partai Aceh, Demokrat, PKS, Gerindra, PDIP, PKB, PPP dan PNA.
Gagal di Pilgub Jakarta, Dharma Pongrekun Bakal Geluti Bisnis Ini agar Ada Pemasukan
Calon gubernur (Cagub) DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun membagikan rencana yang bakal dilakukan usai terselenggaranya Pilkada Jakarta Rabu, 27 November 2024.
