Detik-detik Terdakwa Kasus Narkoba Kabur Usai Pembacaan Vonis di PN Banda Aceh

Ilustrasi tahanan kabur
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Banda Aceh, VIVA - Terdakwa kasus narkoba bernama Herman kabur usai hakim Pengadilan Negeri Banda Aceh membacakan vonis. Ia melarikan diri dengan cara mendobrak pintu, pada Selasa sore, 26 November 2024.

Jurus Brigjen Mukti Juharsa Buru Buronan Narkoba di Malaysia

Humas Pengadilan Negeri Banda Aceh, Jamaluddin membenarkan peristiwa itu. Hingga kini pihaknya masih melakukan pencarian terhadap Herman.

“Ya benar. Usai putusan itu saat menunggu mau dibawa ke penjara langsung kabur,” kata Jamaluddin kepada wartawan, Rabu, 27 November 2024.

Kelompok Bali Nine, Tersangka Kasus Narkoba di Bali Bakal Dipulangkan ke Australia

Ilustrasi tahanan kabur

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Pihaknya menduga Herman kabur karena pintu sel di PN tersebut bermasalah. Sehingga terdakwa bisa kabur dengan cara mendobrak.

Tolak Praperadilan, Istri Tom Lembong Kecewa dengan Putusan Hakim PN Jaksel

“Kayaknya kunci sel yang bermasalah. Tapi sudah berusaha dikejar namun tidak ditemukan,” ucapnya.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) awalnya menuntut Herman 8 tahun penjara, namun saat pembacaan vonis ia hanya dihukum 7 tahun penjara terkait kasus sabu.

“Tuntutan 8 tahun, vonis 7 tahun,” kata Jamaluddin.

Herman sebelumnya ditangkap pada Juni 2024 lalu di Kawasan Lamdingin Banda Aceh. Ia merupakan pengedar sabu yang kerap beroperasi di wilayah itu. Dari tangannya polisi menyita total 15,5 gram sabu siap edar dari 23 paket kecil.

Tampang bos narkoba jaringan internasional Fredy Pratama

Masih Buron, Fredy Pratama Tetap Aktif Kirim Narkoba ke Tanah Air

Gembong narkoba jaringan internasional Fredy Pratama ternyata masih aktif mengirim narkoba ke wilayah Malaysia dan Indonesia, meski lagi jadi buronan saat ini.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024