Edy Rahmayadi Tinjau Banjir di Kota Medan Sebelum ke TPS: Rakyat Dulu Diurus!
- Ist
Medan, VIVA – Calon Gubernur Sumatera Utara Nomor Urut 2, Edy Rahmayad meninjau banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Kota Medan dan perbatasan Deli Serdang pada Rabu, 27 November 2024, pagi.
Edy Rahmayadi meninjau lokasi banjir sebelum menggunakan hak pilihnya di TPS 44, di Jalan Karya Bakti, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan. Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur daerah tersebut.
Dalam sebuah video yang merekam momen tersebut, Edy terlihat seorang diri meninjau lokasi banjir di kawasan Deli Tua, Deli Serdang.
Dengan mengenakan pakaian serba hitam, Edy berjalan kaki menyusuri area banjir dan berdialog dengan warga yang terdampak. Kehadirannya di lokasi didampingi oleh sejumlah masyarakat setempat.
Dalam postingan instagramnya, Edy Rahmayadi mengungkapkan mendengar begitu banyak keluhan terkait bencana banjir dimana-mana, terutama di Kota Medan, Kabupaten Deliserdang, Kabupaten Karo dan sekitarnya.
"Qadarullah, pagi ini begitu saya mendengar begitu banyak keluhan terkait bencana banjir dimana-mana, terutama di daerah Medan, Deliserdang, Karo dan sekitarnya. Selepas sholat subuh tadi, saya bersama tim langsung bergerak untuk meninjau beberapa lokasi banjir, untuk memberikan dukungan moril kepada masyarakat sembari mengupayakan agar segera ada penanganan dari pihak terkait," tulis Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi mengajak mari bersama kita berdoa kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa dan Berkehendak agar kiranya bencana ini bisa segera teratasi dan pulih secepatnya.
"Teruntuk kepada seluruh masyarakat yang terdampak bencana banjir hari ini, tetaplah tegar dan kuat, yakinlah bahwa Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa akan selalu bersama orang-orang yang sabar," sebut mantan Pangdam I Bukit Barisan itu.
Sesampainya di kediamannya di Komplek Perumahan Jalan Karya Bakti, Medan Johor, Edy menjelaskan bahwa dirinya baru saja kembali dari kunjungan ke lokasi banjir. Ia mengaku memantau banjir untuk melihat warga yang terdampak bencana sebelum mencoblos di TPS.
"Ini tergenang-genang nih, itu daerah banjir, rakyat sudah sengsara, TPS urusan berikutnya, rakyat dulu diurus," tegas Edy Rahmayadi.
Mantan Pangkostrad itu mengaku akan memberikan perhatian kepada kebutuhan masyarakat, terutama di saat-saat kritis seperti bencana banjir.