OTT di Bengkulu, Alex Marwata Sebut Terkait Pemungutan ke Pegawai untuk Pendanaan Pilkada

Alexander Marwata
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Bengkulu. KPK menyebut tangkap tangan itu terkait dengan pemungutan dana ke pegawai untuk Pilkada 2024.

KPK: Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Flyover di Riau Rugikan Negara Rp60 Miliar

"Pungutan ke pegawai untuk pendanaan pilkada sepertinya,” ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata kepada wartawan, Minggu 24 November 2024.

Namun, belum ditampik secara detail oleh Alex. Dia meminta publik menunggu sampai sore hari terkait dengan pernyataan lengkapnya.

KPK Cegah Lima Orang ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Pembangunan Flyover di Riau

“Lebih jelasnya nanti sore baru akan dipaparkan,” kata dia.

Gedung Merah-Putih KPK

Photo :
  • VIVA/Andry Daud
KPK Sudah Tetapkan 5 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Flyover di Riau

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di wilayah Bengkulu. Kegiatan OTT itu dilakukan pada Sabtu 23 November 2024 malam.

"Aku baru dapat laporan dari staf yang membenarkan ada giat penindakan di Bengkulu," ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata kepada wartawan, Minggu 24 November 2024.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Alex menjelaskan bahwa dadi OTT tersebut, KPK berhasil menangkap 7 orang. Namun, tak dirincikan siapa aja ketujuh orang yang ditangkap itu.

"Ada 7 orang diamankan. Detailnya baru nanti sore dipaparkan," tukasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya