Ketersediaan Lahan dan Infrastruktur, Kupang Siap Terima Investor
- Istimewa
Kupang, VIVA – Kota Kupang semakin menunjukkan potensi besar sebagai destinasi investasi yang menarik, berkat ketersediaan lahan yang luas dan infrastruktur yang terus berkembang. Dengan luas wilayah mencapai 180,27 km², kota ini memiliki berbagai area yang bisa dikembangkan menjadi kawasan industri dan pusat bisnis, memberikan banyak pilihan bagi pengusaha yang ingin menanamkan modal di daerah ini.
Pemerintah Kota Kupang telah melakukan pemetaan wilayah secara strategis, memastikan bahwa lahan-lahan yang tersedia memiliki akses mudah ke fasilitas transportasi utama seperti pelabuhan Tenau dan Bandara El Tari.
Aksesibilitas yang baik ini memudahkan distribusi barang dan jasa, baik untuk pasar lokal maupun internasional. Keberadaan jalan-jalan utama yang menghubungkan Kupang dengan wilayah sekitarnya juga semakin memperkuat daya tarik kota ini bagi investor.
Dengan konektivitas yang terus diperbaiki, Kota Kupang menjadi lokasi yang semakin menarik bagi pengusaha yang ingin memperluas jaringan bisnisnya. Kemudahan akses transportasi ini memungkinkan produk yang dihasilkan di Kupang untuk dijangkau pasar lebih luas, baik dalam negeri maupun luar negeri.
Pj Wali Kota Kupang, Linus Lusi menegaskan bahwa pemerintah setempat berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada para investor, dengan menyediakan insentif pajak dan kemudahan dalam proses perizinan.
“Kami berusaha menciptakan iklim investasi yang nyaman dan kondusif, dengan mengutamakan pelayanan yang cepat dan efisien untuk mendukung pertumbuhan bisnis di kota ini,” ujar Wali Kota.
Dengan lahan yang luas, infrastruktur yang terus berkembang, serta dukungan penuh dari pemerintah, Kota Kupang siap menjadi pilihan utama bagi investor yang ingin mengembangkan usaha di kawasan timur Indonesia.
Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Terbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
Wujud nyata dari Bea Cukai dalam melaksanakan fungsi sebagai trade facilitator dan industrial assistance dalam memberikan fasilitasi perdagangan dan industri dalam negeri
