Praperadilan Ditolak, Polisi Tegaskan Pengungkapan Prostitusi Flame Spa Sesuai Prosedur

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan S I.K., M.H.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Denpasar, VIVA – Gugatan praperadilan terhadap penetapan tersangka Ni Ketut Sri Astari Sarnanitha alias Nitha dan Ni Made Purnami Sari yang dilakukan Polda Bali dalam kasus prostitusi Flame Spa ditolak Hakim Pengadilan Negeri Denpasar pada persidangan hari ini.

Siang Ini Putusan Praperadilan Sahbirin Noor, KPK Optimis Hakim Objektif dan Independen

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, mengatakan putusan dari hakim menegaskan jika pengungkapan kasus sudah sesuai aturan.

"Kembali kami tegaskan proses penanganan hukum kasus Flame Spa Seminyak sudah sesuai prosedur, SOP dan undang-undang yang berlaku, dan dilakukan koordinasi dengan JPU untuk segera mendapatkan kepastian hukum," kata Jansen saat dikonfirmasi, Selasa, 12 November 2024.

Kata Polisi soal Anak 14 Tahun Jadi Tersangka Karena Terima Video Porno

Ilustrasi prostitusi

Photo :
  • dreamstime.com

Jansen menjelaskan para tersangka oleh penyidik Ditreskrimum Polda Bali dilakukan proses penyidikan dan dinyatakan melanggar pasal 29 dan atau pasal 30 Jo Pasal 4 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Baru Raih Penghargaan Bergengsi, Intip Mewahnya Bali Sunset Road Convention Center (BSCC)

Terkait dengan proses hukum terhadap kasus tersebut, pihak tersangka mengajukan gugatan praperadilan, namun ditolak hakim pada sidang praperadilan hari ini. Jansen mengaku sudah mendapat salinan putusan gugatan praperadilan tersebut.

"Bahwa tindakan termohon sudah sesuai prosedur, sesuai bukti dan bahwa penetapan tersangka di nyatakan sah. Menolak permohonan praperadilan pemohon seluruhnya. Membebankan biaya perkara sebesar nihil," jelas Jansen menirukan putusan.

Ilustrasi Bali

Maucash and FIFGROUP Launch Program to Support Religious Harmony in Bali

This program, held on November 11, 2024, focuses on supporting six places of worship in Denpasar, Bali, representing five major religions.

img_title
VIVA.co.id
12 November 2024