Bangun Destinasi Wisata Unggulan, Wahono Usung Gagasan Tour de Bojonegoro

Cabup-cawabup Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah.
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, VIVA – Calon bupati dan wakil bupati Bojonegoro nomor urut 2, Setyo Wahono-Nurul Azizah ingin mengenalkan potensi daerah, khususnya di sektor pariwisata, kepada masyarakat luas. 

Hitung Cepat Poltracking Indonesia: Egi-Syaiful Unggul Sementara di Lampung Selatan

Wahono mengatakan, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk mengembangkan dan memaksimalkan potensi wisata di Bojonegoro. Langkah ini disusun melalui program-program. 

Ia pun akan lebih proaktif membangun dan memperkenalkan wisata lebih luas lagi. 
“Harus ada Tour de Bojonegoro. Fokusnya tidak hanya membangun, tapi juga mengunjungi dan memperkenalkan,” katanya, Selasa, 29 Oktober 2024.

Usai Nyoblos, Calon Bupati Tangerang Ziarah ke Makam Ulama Banten

Pemungutan suara atau pencoblosan di pemilu. (Foto ilustrasi).

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Menurut Wahono, pihaknya lelah menyiapkan rencana strategis untuk mengembangkan sektor pariwisata sebagai pendorong ekonomi lokal. Dia menambahkan, Bojonegoro memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata yang menarik. 

Miris, Gunung Suci Umat Buddha di Tiongkok Diubah Jadi Destinasi Wisata Komersial

“Kami akan fokus pada pengembangan wisata berbasis alam dan budaya yang dapat menarik minat wisatawan," kata Wahono. 

Dia mengatakan, program unggulan yang disiapkan adalah pengenalan potensi wisata Bojonegoro menjadi program primer di bidang pengembangan wisata. Sebab, menurut dia, pengenalan daerah selama ini kurang tergarap maksimal, dari sisi sejarah, ekologi, hingga geologi.

“Kami sudah siapkan program pengembangan potensi wisata yang terpadu, berkualitas, dan berdaya saing,” ujarnya.

Nurul menambahkan, banyak wisata di Bojonegoro yang perlu ditingkatkan melalui sentuhan inovatif dari pemerintah. Di antaranya wisata Growgoland, yaitu destinasi wisata sumber air jernih di Desa Ngunut, Kecamatan Dander, Bojonegoro.

“Bojonegoro untuk mendapatkan wisata dari sumber alam itu jarang, maka ini menjadi kekuatan untuk ke depan bisa dikolaborasikan dengan Pemkab agar benar-benar menjadi wisata unggulan yang berpotensi,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya