Gibran Cek Proyek MRT Fase 2 Bareng Teguh Setyabudi dan Menhub Dudy, Ingatkan Ketepatan Waktu
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta, VIVA - Usai menghadiri pelantikan Sekretaris Kabinet dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin, 21 Oktober 2024, Wakil Presiden Gibran Rakabuming langsung menuju Monas tempat proyek MRT fase 2 dikerjakan.
Didampingi Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, Gibran meninjau perkembangan pengerjaan Stasiun Monas dan Stasiun Thamrin yang menjadi bagian dari MRT Fase 2 Lintang Selatan-Utara (Bundaran HI-Kota).
Dengan berjalan kaki, Gibran beserta pendamping dan rombongan terbatas menelusuri terowongan dari Stasiun Monas ke Stasiun Thamrin sepanjang kurang lebih 350 meter yang saat ini pekerjaan sipilnya telah mencapai 82 persen.
Sejumlah pekerja membongkar aspal yang menutupi rel trem di proyek MRT Fase 2A.
- ANTARA FOTO/Darryl Ramadhan/nz.
Salah satu yang menjadi penekanan Gibran dalam peninjauan ini adalah pentingnya ketepatan waktu pelaksanaan proyek dan penghijauan kembali pasca penyelesaian proyek.
Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menjelaskan peninjauan itu dilakukan dalam rangka penjelasan terkait masalah stasiun MRT yang ada di Monas.
"Nah, kemudian tadi kami juga diminta untuk mendampingi Bapak Wakil Presiden Bapak Gibran Rakabuming untuk meninjau MRT. Jadi, kita lakukan peninjauan dari stasiun yang sedang dibangun di Monas. Kemudian ada penjelasan terkait masalah stasiun MRT tersebut yang ada di Monas," kata Teguh.
Teguh menyebut harus ada kolaborasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta kementerian lembaga terkait dalam pembangunan infrastruktur.
Petugas menaiki kereta Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta fase I koridor Lebak Bulus - Bundaran HI yang sedang diuji coba di Jakarta, Kamis, 7 Februari 2019.
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Teguh menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jakarta akan menyelesaikan permalasahan yang ada dalam pembangunan proyek MRT tersebut.
"Tentu saja kita akan mencermati lebih lanjut dan mendukung untuk bagaimana agar MRT itu bisa berjalan. Karena nanti MRT juga adalah menjadi tanggung jawab dari pemerintah daerah," imbuhnya.
