Megawati Tak Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran Besok, Ketua MPR Jelaskan Penyebabnya

Megawati Soekarnoputri
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta, VIVA – Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri, mengkonfirmasi tidak menghadiri pengambilan sumpah dan pelantikan Presiden terpilih RI 2024-2029 Prabowo Subianto, dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, pada Minggu 20 Oktober 2024 besok.

Ketua MPR: 33 Kepala Negara Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

Ketidak hadiran Ketua Umu PDIP itu, disampaikan Ketua MPR RI, Ahmad Muzan. Muzani menyebut, Megawati tidak bisa hadir dalam acara pelantikan tersebut karena sedang dalam kondisi kurang sehat.

"Undangan dengan Presiden ke-5 Ibu Megawati sudah kami sampaikan dan undangan dari tanda terima kami sudah sampai ke alamat beliau. Namun, dari keterangan yang kami dapatkan, posisinya Ibu Mega baru saja tiba dari perjalanan lawatan ke Uzbekistan," jelas Muzani kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Mengenang Pelantikan Presiden RI: Perjalanan dari Presiden Soekarno Hingga Jokowi

"Napak tilas perjalanan Bung Karno ke Makam Imam Bukhari dan Masjid Biru di Saint Peterburg, Rusia," sambungnya.

Perjalanan panjang yang dilakukan Megawati ke Rusia itulah yang membuat kondisinya kurang sehat. Sehingga, Megawati memutuskan untuk beristirahat dan tidak bisa menghadiri pelantikan.

Ketua MPR: Mas Gibran Senang Acara Pelantikan Presiden-Wapres Simpel, Tak Bertele-tele

"Perjalanan yang panjang dan dibukanya makam Imam Bukhari menyebabkan ibu kondisinya kurang fit dan flu, maka ibu memutuskan untuk beristirahat," kata dia.

"Maka dengan sangat menyesal ibu memberikan kabar kepada kami melalui Ketua Fraksi MPR PDIP, Ahmad Basarah, untuk beristirahat," tutur Muzani.

Meski tak dapat hadir, Muzani mengatakan Megawati telah menginstruksikan seluruh anggota Fraksi PDIP untuk menghadiri acara pelantikan Prabowo-Gibran.

"Beliau sebagai gantinya telah menginstruksikan kepada seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan agar seluruhnya hadir 110 dan menyukseskan acara besok dan memerintahkan agar mereka tidak diperkenankan keluar negeri termasuk keluar kota karna wajib datang besok," jelas Sekjen Partai Gerindra itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya