Keunggulan Elektabilitas Dinilai Jadi Modal Kuat Khofifah-Emil Jaring Lebih Banyak Dukungan
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak mendapatkan dukungan kuat warga Nahdlatul Ulama (NU).
Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia periode 9-14 September 2024, sebanyak 64,0 persen warga NU lebih memilih Khofifah-Emil.
Sementara pasangan Risma-Gus Hans sebesar 23,5 persen. Kemudian Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim mendapatkan elektabilitas 2,2 persen.
Ilustrasi pemilu.
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
Peneliti Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Wasisto Raharjo Jati mengatakan, keunggulan elektabilitas Khofifah-Emil menjadi modal kuat bertarung pada Pilgub Jatim.
"Tentu itu merupakan modal tersendiri bagi Ibu Khofifah untuk lebih banyak didukung masyarakat ke depan," ujar Wasisto, Selasa, 8 Oktober 2024.
Menurut dia, Khofifah berhasil menjadi sosok calon gubernur (cagub) yang menarik banyak perhatian, khususnya dari nahdliyin, sebutan warga NU.
Lantaran itu, dia menyebutkan, keunggulan elektabilitas Khofifah menjadi modal kuat bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim. Apalagi Khofifah berhasil menunjukkan kerja nyata selama kepemimpinan di periode pertama.
"Sebagai seorang petahana dikenal luas. Sehingga faktor ini membuat Ibu Khofifah cukup signifikan pengaruhnya di Pilkada," ujanya.
Pramono-Rano Unggul Quick Count di Pilgub Jakarta, Ahmed Zaki: Optimis Dua Putaran
Dari hasil hitung cepat, ketiga pasangan cagub Jakarta tidak ada yang melebihi dari angka 50 persen.
