INFOGRAFIK: Legacy Jokowi, Indonesia Punya 'Teman' Terbanyak Se-Asia Tenggara
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Indonesia semakin menguatkan posisi diplomatiknya di kancah internasional.Â
Berdasarkan laporan dari Global Diplomacy Index yang dirilis oleh Lowy Institute, Indonesia kini menjadi negara dengan jumlah jaringan diplomatik terbanyak di Asia Tenggara. Ini adalah prestasi yang membanggakan dan menunjukkan betapa aktifnya Indonesia dalam menjalin hubungan dengan negara lain.
Dalam laporan tersebut, Indonesia menempati peringkat pertama di Asia Tenggara untuk jumlah pos jaringan diplomatik. Selain itu, Indonesia juga berada di peringkat keenam di Asia dan peringkat 17 di G20.Â
Secara global, Indonesia menempati peringkat 23 dalam hal jaringan diplomatik. Ini berarti bahwa Indonesia memiliki pengaruh yang signifikan di berbagai isu internasional.
Indonesia memiliki 130 pos jaringan diplomatik, lebih banyak dibandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara.Â
Berikut adalah perbandingan jumlah pos jaringan diplomatik dengan negara-negara tetangga: Malaysia memiliki 106 pos, Thailand 97 pos, sementara Filipina dan Vietnam masing-masing memiliki 94 pos. Singapura, di sisi lain, hanya memiliki 50 pos.
Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi diplomasi yang diterapkan oleh pemerintah. Di bawah kepemimpinan Jokowi, Indonesia berusaha membangun hubungan baik dengan banyak negara, baik di tingkat bilateral (antara dua negara) maupun multilateral (antara banyak negara).