Survei Indikator: Kejaksaan Jadi Lembaga Hukum Paling Dipercaya Publik

Gedung Kejaksaan Agung
Sumber :
  • VIVA/Zendy Pradana

Jakarta, VIVA – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia, merilis hasil survei terbarunya yang bertajuk ‘Evaluasi Publik Terhadap 10 Tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo’. Dalam survei tersebut, diketahui Kejaksaan Agung menjadi lembaga penegak hukum paling dipercaya oleh masyarakat.

Maksimalkan Pemasaran Anda dengan 10 Teknik Marketing Interaktif Ini

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Rizka Halida, mengatakan tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan berada di angka 69 persen. Angka tersebut menempatkan Kejaksaan kembali menjadi lembaga penegak hukum paling dipercaya publik. 

“Dalam urutan kepercayaan terhadap lembaga negara, Kejaksaan berada di posisi ketiga, berada di belakang TNI dan presiden,” kata Rizka saat memaparkan hasil survei secara virtual, Jumat, 4 Oktober 2024.

Hasil Quick Count Indikator Terkait Pilkada 2024 di 6 Wilayah Luar Pulau Jawa

Ilustrasi jaksa.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

Jika dibandingkan dengan lembaga penegak hukum lain, Kejaksaan menjadi yang paling dipercaya publik. Polri misalnya, dalam temuan Indikator, tingkat kepercayaan publik terhadap Korps Bhayangkara itu mencapai 67 persen. 

Quick Count Pilgub Kaltim: Rudy Mas'ud-Seno Aji Ungguli Isran Noor-Hadi Mulyadi

Menyusul pengadilan 66 persen, Mahkamah Konstitusi 64 persen, lalu Komisi Pemberantasan Korupsi dengan 61 persen, “Ini catatan. Biasanya KPK selalu tinggi, tapi kali ini paling bawah (di antara lembaga penegak hukum),” ungkap Rizka. 

Saat menghadiri Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 Tahun 2024 di Badan Pendidikan dan Latihan Kejaksaan RI, Jakarta, 22 Juli lalu, Jaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan dalam lima tahun belakangan, kinerja Korp Adhyaksa menunjukkan tren sangat positif. 

Kejaksaan menjadi lembaga penegak hukum paling dipercaya publik. “Dalam kurun 5 tahun belakangan ini pula Kejaksaan mampu mencetak sejarah dengan menjadi lembaga penegak hukum paling dipercaya oleh publik,” kata Jaksa Agung. 

Jaksa Agung ST Burhanuddin bersama Menkeu Sri Mulyadi soal dugaan korupsi LPEI

Photo :
  • Ist

Kejaksaan, kata Burhanuddin, mampu hadir untuk menjawab harapan masyarakat dan bangsa dalam mewujudkan keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum. Kejaksaan juga mampu melaksanakan penegakan hukum dan pemberantasan kejahatan tanpa pandang bulu namun dengan tetap menjaga sisi humanis.

“Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dan kerja cerdas kita bersama, dalam setiap pelaksanaan tugas dan wewenang kita. Tidak pernah ada sesuatu prestasi atau keberhasilan yang dicapai tanpa perjuangan dan tantangan,” ungkap Jaksa Agung.

Diketahui bahwa survei Indikator ini dilakukan dalam periode survei 22-29 September 2024. Jumlah responden mencapai 1.200, dengan over sample di 11 provinsi, menjadi total 3.450 responden. Adapun tingkat kepercayaan survei ini mencapai 95 persen. 

Ilustrasi keamanan siber

Ancaman Siber Jadi Momok di 2025, Publik Khawatirkan Risiko Data Bocor hingga Keamanan Finansial

Survei terbaru dari Populix mengungkapkan bahwa keamanan siber menjadi salah satu kekhawatiran utama masyarakat di era digitalisasi.

img_title
VIVA.co.id
4 Desember 2024