Maju Pilwakot Tangsel, Benyamin-Pilar Ambil Cuti dan Kembalikan Fasilitas Negara

Benyamin Davnie dan Pilar Saga saat di KPU Kota Tangerang Selatan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Tangerang, VIVA - Pasangan calon Wali dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie dan Pilar Saga, resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wali dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan.

Ucapkan Terima Kasih ke Anies, Pramono Janji Lanjutkan Programnya di Jakarta

Calon Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie mengatakan, per hari ini, Senin, 23 September 2024, ia sudah mengajukan cuti di luar pemerintahan.

"Untuk cuti diluar pemerintahan sampai tanggal 23 November 2024 ini sudah kita lakukan, sesuai Undang-undang berlaku. Dan mulai tanggal 25 September 2024 sampai dengan 23 November 2024, saya dan pak Pilar Saga (calon wakil wali kota tangsel) cuti di luar tanggungan negara," katanya, Senin, 23 September 2024.

Ridwan Kamil Janji Perbanyak Trotoar Empat Kali Lipat di Jakarta jika Jadi Gubernur

Ia pun sudah menyerahkan fasilitas negara yang selama ini melekat kepada dirinya termasuk jabatannya selama ini.

"Pagi tadi sudah serahkan semua fasilitas, lalu yang kami jabati seperti, tempati rumah dinas pendopo, serta kendaraan dinas juga kami serahkan. Kemudian juga daripada itu segala gaji pokok beserta tunjangan sudah kami tidak terima," ujarnya.

Anies Pastikan "Anak Abah" Dukung Pramono-Rano di Pilgub Jakarta

Lanjut dia, hal ini merupakan bagian dari komitmen keduanya, untuk membuktikan bahwa aset milik negara dapat dikelola dengan baik. Dan itikat tersebut untuk mematuhi laporan perundang-undangan, terkait dengan hak dan kewajiban setiap kepala daerah.

"Saya berharap bahwa aset yang kami serahkan bisa dikelola dengan baik oleh pejabat sementara yang diserahkan oleh Pj Gubernur Banten. Dan selama saya tidak menjabat, akan digantikan oleh Pjs (pejabat sementara) yang akan memimpin pemerintahan kota, dan saya berharap dengan kepemimpinan dapat melanjutkan semua program strategis dengan baik," ungkapnya.

Warga menentukan pilihannya dalam Pilkada. (ilustrasi)

Pengamat Ingatkan Pemerintah Harus Antisipasi Penyebaran Paham Khilafah saat Pilkada

Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio mengatakan bahwa Pemerintah harus mengantisipasi penyebaran paham khilafah di tengah perhelatan Pilkada 2024.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024