Profil dan Sepak Terjang Anindya Bakrie, Konglomerat yang Ditunjuk jadi Ketum Kadin Hasil Munaslub

Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie, Sarasehan Kadin Bersama Menkumham
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Anindya Bakrie resmi ditunjuk sebagai Ketua Umum (Ketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) indonesia dari hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Hotel St Regis, Jakarta, Sabtu 14 September 2024.

Kadin Prioritizes Worker Welfare Inline Government Growth Targets

Anindya Bakrie terpilih dalam Munaslub menjadi Ketum Kadin untuk periode 2024 - 2029 yang dihadiri 21 pengurus Kadin Provinsi dan 25 Anggota Luar Biasa (ALB) kadin.

"Maka secara kuorum saudara Anindya Bakrie terpilih secara meyakinkan sebagai ketua umum periode 2024-2029," ujar Nurdin Halid selaku pimpinan sidang forum Munaslub di The St. Regis, Jakarta, Sabtu 14 September 2024.

Kadin dan Kemenaker Bakal Bentuk Task Force Bahas UU Ketenagakerjaan Baru

Ketum Kadin Anindya Bakrie menegaskan, bahwa pemilihannya sebagai Ketum Kadin adalah sah, karena proses pemilihan Ketum Kadin melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang dilakukan oleh Kadin daerah dan asosiasi.

Anindya Bakrie Terpilih Menjadi Ketua Umum Kadin

Photo :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa
Dukung Kesejahteraan Buruh, Anindya Bakrie: Kenaikan Upah Seiring Peningkatan Produktivitas

"Munaslub ini adalah inisiatif dari Kadin daerah dan juga asosiasi, yang kita sebut Anggota Luar Biasa, jadi mereka lah panitia, menentukan forum, persidangan, dan hasilnya, yang sesuai AD/ART (Kadin Indonesia)," kata Anindya.

Profil dan Sepak Terjang Anindya Bakrie

Pria dengan nama lengkap Anindya Novyan Bakrie lahir di Jakarta, 10 November 1974, ia akrab disapa Anin.

Anindya Bakrie merupakan anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Aburizal Bakrie dan Tatty Bakrie. Sejak kecil, kakak dari Anindhita Bakrie dan Anindira Ardiansyah Bakrie ini sudah dikenalkan nilai-nilai kewirausahan dan kesederhanaan. Ia dibesarkan dalam nilai-nilai bisnis Bakrie Group.

Ia mengambil pendidikan tingginya di  luar negeri dengan mengambil Teknik Industri di Northwestern University dan melanjutkan pendidikannya di studi Global Management Program (GMP) di Stanford Graduate School of Business,California, Amerika Serikat.

Gelar master pun berhasil diraihnya di usia muda 27 tahun, Anindya memulai kariernya dengan bekerja di luar negeri sebagai Analis keuangan Salomon Brothers Inc, New York pada 1996.

Pada perusahaan keluarga Bakrie Group, Anindya Bakrie diminta sebagai Deputi COO dan Direktur Pelaksana PT Bakrie & Brothers Tbk.

Pria yang akrab disapa Anin itu dipercaya untuk menjadi Chief Operating Officer (COO) Capital Managers Asia Pte,Ltd Singapura pada 2001.

Berkat pengalamannya dan nilai-nilai bisnis keluarganya mengalir kepada dirinya, Anindya Bakrie pun mengembangkan bisnis barunya dalam dunia telekomunikasi dibawah bendera PT Bakrie Telecom Tbk atau dikenal dengan nama Esia.

Di bawah kepemimpinan Anin, ia pun mengembangkan beragam produk Esia, salah satunya Esia Talk. Layanan yang bisa mempermudah dan murah untuk berkomunikasi lewat handphone.

Anindya pun kemudian berkarier di dunia media, ia terpilih menjadi Presiden Komisaris PT Lativi Karya (tvOne), dan Presiden Direktur PT Visi Media Asia, pada 2008.  Banyak perubahan yang dia lakukan dalam dunia media televisi dan online.

Berkat hasil kerja kerasnya, Anindya Bakrie berhasil sabet penghargaan  sebagai Young Entrepreneur of The Year, Asia Pacific Entrepreneurship Awards 2010, berikut riwayat lengkap pendidikan dan karier.

Riwayat Pendidikan Anindya Bakrie:

  • SMA Pangudi Luhur 1 Jakarta, 1992
  • BSc, Teknik Industri, Northwestern University,Illinois, AS, 1996
  • MBA, Global Management Program (GMP), Stanford Graduate School ofBusiness, California, AS, 2001.

Riwayat karier Anindya Bakrie:

  • Analis keuangan Solomon Brothers Inc, New York, 1996-1997
  • Deputi COO dan Direktur Pelaksana PT Bakrie & Brothers Tbk, 1997-1999
  • Chief Operating Officer (COO) Capital Managers Asia Pte. Ltd, Singapura, 2001
  • Anggota Dewan Penasihat The Asia Pacific Media Forum (APMF), 2003
  • Ketua Komite tetap Bidang Telekomunikasi Kadin Indonesia, 2004-2008
  • Wakil Sekjen Federasi Olah Raga Karate-Do Indonesia, 2005-2008
  • Anggota Dewan Pengarah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), 2008
  • Wakil Ketua Umum Bidang Telekomunikasi, Informasi, dan Media Kadin Indonesia, 2008-2013
  • Wakil Indonesia pada Asia Pacific Economic Cooperation Business Advisory Council (ABAC), 2009
  • Presiden Direktur PT Bakrie Telecom Tbk, 2004
  • President Commissioner of PT Lativi Media Karya,  2007
  • Presiden Direktur PT Visi Media Asia (Viva), 2008-sekarang
  • President Commissioner of PT Cakrawala Andalas Televisi, 2009-sekarang
  • CEO of PT Bakrie Global since 2012
  • President Commissioner of PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk, 2012-sekarang
  • President Commissioner of PT Intermedia Capital Tbk, 2013-sekarang
  • President Director of PT Bakrie Telecom Tbk, 2013-sekarang
  • Founder of Bakrie Center Foundation (BCF)
  • APEC Business Advisory Council (ABAC) Co-Chair representing Indonesia,
  • Board of Trustees member of Eisenhower Fellowship and sits on the Board of the International Council of Harvard University’s Belfer Center for Science and International Affairs
  • Pendiri The Bakrie Center Foundation (BCF)
  • Wakil Ketua Umum KADIN, Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Daerah, 2015-2020
  • Ketua Umum PRSI periode 2016 - 2020
  • Komisaris Utama PT Bakrie & Brothers Tbk, 2018-sekarang
  • Ketua Umum Kadin periode 2024 - 2029
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya