Jokowi Kembali Pamitan ke Warga Pakai Megafon di Pasar Deli Serdang

Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Sumber :
  • Biro Pers Media Istana

Jakarta, VIVA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali pamitan kepada warga dan pedagang di Pasar Delimas Raya, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Awalnya, Jokowi mengecek harga bahan pokok di pasar tersebut.

Cerita Prabowo Ditantang Pihak Luar Negeri Tumbuhkan Ekonomi RI 8 Persen

Setibanya di pasar, Presiden Jokowi langsung berkeliling meninjau harga sejumlah komoditas penting seperti bawang merah, cabai, dan bahan pokok lainnya. Ketika meninjau harga tersebut, Jokowi bahagia karena harga bahan pangan turun dan stabil.

Setelah itu, Jokowi mengeluarkan megafon untuk berinteraksi dengan rakyat di berbagai daerah. Dengan suara yang akrab, Jokowi mengucapkan salam kepada warga dan pedagang pasar.

Prabowo Bandingkan Vonis Ringan Harvey Moeis dengan Maling Ayam: Ini Bisa Menyakiti Rasa Keadilan

“Bapak/Ibu sekalian yang saya hormati, selamat pagi,” katanya. 

Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Photo :
  • Biro Pers Media Istana
Jokowi Tegaskan Tak Pernah Minta Perpanjangan Jabatan: Tanyakan ke Bu Mega!

Kemudian, Jokowi melaporkan kondisi pasar yang ditinjau cukup stabil seperti bawang merah, bawang putih hingga cabai merah.

"Jadi memang produksinya sekarang ini semakin baik, semakin banyak sehingga harganya menjadi turun. Ini sebuah patut kita syukuri bersama,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga pamitan kepada masyarakat dan pedagang karena akan berakhir masa jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 2024.

“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin pamit. Saya ingin pamit karena sebulan lagi saya sudah tidak menjabat sebagai Presiden,” ucapnya.

Di samping itu, Jokowi menyampaikan permohonan maaf jika ada kebijakan-kebijakan selama masa kepemimpinannya yang mungkin tidak berkenan di hati rakyat. "Mohon maaf apabila ada kebijakan-kebijakan yang kurang berkenan di hati Bapak/Ibu sekalian," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya