Jokowi Pamitan ke Warga Saat Blusukan ke Pasar Surabaya: Mohon Maaf, Saya Mau Purnatugas

Presiden Jokowi saat meninjau Pasar Soponyono, Surabaya
Sumber :
  • Youtube Setpres

Jakarta, VIVA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan untuk berpamitan menjelang lengser dari jabatannya kepada warga saat meninjau Pasar Soponyono, Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat, 6 September 2024. Selain itu, Jokowi juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.

Jokowi Dukung RK, Hasto: Justru Dapat Reaksi Negatif dari Publik, Pramono Bisa Menang 1 Putaran

Mulanya, Kepala Negara berkeliling pasar untuk mengecek harga bahan pokok ditemani Ibu Negara Iriana. Presiden Jokowi tiba-tiba naik ke sebuah tangga yang berada di area luar pasar dan meminta pengeras suara kepada ajudannya.

"Bapak, ibu sekalian, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh," kata Presiden Jokowi melalui megaphone. Warga antusias mengerumuni Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi saat menyambut Paus Fransiskus di Istana Negara

Photo :
  • Youtube Setpres
Analisis Pakar Politik soal Pengaruh Dukungan Jokowi terhadap Ridwan Kamil

Berdasarkan keterangan resmi dari Biro Pers Sekretariat Presiden yang diterima di Jakarta, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa secara umum harga bahan pokok masih stabil dan terkendali dengan baik, kecuali bawang putih yang mencapai Rp45 ribu per kilogram.

Setelah itu, Presiden Jokowi berpamitan kepada warga yang hadir. Masa jabatan sebagai Presiden RI yang diembannya akan berakhir pada 20 Oktober 2024.

"Terakhir, karena nanti bulan depan tanggal 20 Oktober saya purnatugas, saya mohon pamit. Saya ingin mohon pamit dan mohon maaf. Pangapunten (mohon maaf) kalau ada hal-hal yang kurang berkenan di hati bapak, ibu semuanya. Saya rasa itu, terima kasih," ujarnya.

Presiden Jokowi mengungkapkan alasannya untuk berpamitan. Sebab, kata Jokowi, momentumnya pas saat bertemu langsung dengan masyarakat.

"Ya kan ini pas ke masyarakat, ya sambil pamit, kan bulan depan sudah purnatugas," kata Presiden Jokowi ditanyai usai kegiatan itu. 

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Farman

Polda Jatim Ungkap Penyulut Insiden Berdarah di Sampang, Tak Terkait Pilkada

Polda Jawa Timur menyatakan bahwa insiden berdarah di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Minggu, 17 November 2024, tidak terkait langsung dengan urusan pilkada.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024