Densus 88 Anti Teror Tangkap Terduga Teroris di Kota Bima

Penggerebekan terduga teroris di Kota Bima oleh Densus 88 Mabes Polri (istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Satria Zulfikar (Mataram)

Bima, VIVA – Detasemen Khusus atau Densus 88 Anti Teror Polri melakukan penggerebekan terduga teroris di Kelurahan Penatoi dan Kelurahan Rontu, Kota Bima Nusa Tenggara Barat, NTB, pada Rabu, 4 September 2024. Dalam penggerebekan tersebut, Densus menangkap sejumlah terduga teroris.

Resmi Ditahan, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol: Hanya untuk Cegah Bentrokan

Namun belum diketahui pasti identitas serta jumlah terduga teroris yang ditangkap tersebut. Ps Kasubseksi Pidm Sie Humas Polres Bima Kota, Aipda Nasrun, membenarkan penangkapan tersebut.

“Iya kemarin ada kegiatan (pengerebekan) teman-teman Densus 88,” katanya, Kamis, 5 September 2024.

Gili Trawangan Dinobatkan Jadi Destinasi Wisata Nomor Satu Dunia

Meski demikian, dia belum tahu jumlah dan identitas terduga teroris yang ditangkap tersebut. Operasi penggerebekan tersebut dilakukan Densus 88 Anti Teror secara tertutup dan bersifat rahasia, bahkan di kalangan kepolisian.

“Yang jelas, dari kita hanya membenarkan ada kegiatan penangkapan teman-teman dari Densus. Untuk konfirmasi berapa jumlah atau lokasi, itu ranahnya Divisi Humas,” ujarnya.

Paspampres Korsel Bantah Tudingan Oposisi soal Ancaman Tembak Petugas yang Coba Tangkap Yoon

Sementara pihak Humas Polda NTB hingga saat ini belum memberikan keterangan terkait penggerebekan tersebut. Dari beberapa sumber, dalam penggerebekan tersebut Densus menangkap 2 orang.

Terduga teroris tersebut merupakan jaringan Anshor Daulah. Salah seorang terduga yang berhasil ditangkap adalah Ustad Lahmudin yang berperan sebagai Amir atau pemimpin Asia Tenggara.

Sejak 2023 lalu, Densus 88 gencar melakukan penggerebekan terorisme. Bahkan beberapa tahun belakangan ini Kota Bima menjadi sasaran penggerebakan teroris, khususnya di Kelurahan Penatoi.

Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol pada Kamis, 12 Desember 2024, menyatakan bahwa ia tidak memahami alasan di balik tuduhan makar yang dialamatkan kepadanya setelah memberlakukan darurat militer di Korea Selatan.

Deretan Fakta-fakta Penangkapan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, Penuh Drama

Tepat hari ini, Presiden Korea Selatan yakni Yoon Suk Yeol ditangkap setelah pihak berwenang berhasil mengakhiri kebuntuan yang telah berlangsung selama berminggu-minggu.

img_title
VIVA.co.id
15 Januari 2025