Profil Syaeful Mujab, Anak Seorang TKW yang Jadi Calon Wakil Bupati Tegal

Muhammad Syaeful Mujab, Cawabup Tegal
Sumber :
  • Instagram @mujabms

Tegal, VIVA – Muhammad Syaeful Mujab adalah seorang calon Wakil Bupati (Cawabup) Tegal yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tegal 2024.

KPK Blak-blakan Alasan Tetapkan Cawabup PPU Sekaligus Anak Eks Gubernur Kaltim Jadi Tersangka

Mujab merupakan sosok anak muda yang berkeinginan untuk memajukan Kabupaten Tegal dan telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wakil Bupati bersama Bima Eka Sakti.

Diketahui, ia merupakan warga asli Kabupaten Tegal yang tinggal dari Desa Tembok Luwung, Kecamatan Adiwerna. Hal ini membuat Mujab bertekad untuk memajukan tempat tinggal asalnya.

Kisah Yudi Nugraha, Montir yang Kini Cari Peruntungan Jadi Calon Wakil Bupati Garut

“Beberapa hari ini ngilang dari tweetland karena masih kaget tiba2 diusung @PDI_Perjuangan untuk maju di kampung halaman,” tulis Mujab dalam akun X @MSMujab22 pada Minggu, 1 September 2024.

Salah satu hal menarik dari Mujab adalah latar belakangnya yang sederhana, di mana ibunya pernah bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Malaysia selama sekitar 10 tahun.

Calon Wakil Bupati Maros Diganti Karena Tak Lolos Tes Kesehatan

Hal ini menunjukkan bahwa seseorang yang berasal dari keluarga tanpa latar belakang politik, tetap memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam kontestasi Pilkada.

1. Latar Belakang Pendidikan

Muhammad Syaeful Mujab, Cawabup Tegal

Photo :
  • Instagram @mujabms

Mujab menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 1 Slawi, lulus pada tahun 2013. Setelah itu, ia melanjutkan studi di Universitas Indonesia (UI), di mana ia meraih gelar Sarjana Ilmu Politik dengan Indeks Prestasi (IP) 3,59 dari 4,0.

Selama masa kuliahnya, Mujab aktif dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, termasuk menjadi Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI). Prestasinya yang gemilang membawanya meraih berbagai penghargaan akademik, termasuk sebagai Mahasiswa Terbaik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Tidak berhenti di situ, Mujab kemudian melanjutkan pendidikannya di London School of Economics and Political Science (LSE), di mana ia berhasil meraih gelar Master of Science dalam bidang Development Studies dengan predikat merit.

2. Perjalanan Karier

Bima Eka Sakti dan Muhammad Syaeful Mujab

Photo :
  • Instagram @mujabms

Berdasarkan informasi dari akun LinkedIn-nya, Mujab memiliki pengalaman profesional yang beragam di bidang pemerintahan dan kebijakan publik. Ia pernah menjabat sebagai Asisten Staf di Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia dari tahun 2018 hingga 2019, di mana ia terlibat dalam berbagai inisiatif strategis terkait keamanan dan hukum nasional.

Setelah itu, ia melanjutkan kariernya sebagai Asisten Eksekutif di DPRD Provinsi DKI Jakarta dari tahun 2019 hingga 2020, berkontribusi dalam mendukung proses legislasi dan kegiatan politik di tingkat provinsi.

Mujab juga memegang peran penting sebagai Program Director di Y20 Indonesia dari tahun 2021 hingga 2022, sebuah forum pemuda di bawah naungan G20, serta sebagai Policy Analyst di Patra Government Relations pada periode yang sama, di mana ia mengembangkan analisis kebijakan untuk berbagai isu strategis.

Sedangkan karier politik Mujab semakin terlihat saat ia ditunjuk sebagai Juru Bicara untuk pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dalam kontestasi Pilpres.

Selain itu, ia juga pernah berperan sebagai Campaign Specialist dalam tim kampanye Eri Cahyadi untuk Pilkada Surabaya, di mana ia membantu mengatur strategi kampanye untuk pasangan Eri Cahyadi-Armudji. Barulah ia kemudian diusung PDIP menjadi Cawabup Tegal 2024.

3. Pendiri Generasi Perintis

Muhammad Syaeful Mujab, Cawabup Tegal

Photo :
  • Instagram @mujabms

Mujab mendirikan Generasi Perintis sebagai wadah untuk berinteraksi dengan generasi muda Indonesia di tingkat nasional. Melalui inisiatif ini, ia berupaya mengembangkan solusi inovatif yang dapat membantu memfasilitasi transisi yang lancar dari dunia pendidikan ke pekerjaan yang bermakna.

Dengan fokus pada pemberdayaan pemuda, Generasi Perintis bertujuan membekali generasi muda dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di pasar kerja, serta mendorong mereka menjadi agen perubahan yang mampu berkontribusi secara positif bagi masyarakat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya