Mobil Ambulans Terobos Iring-iringan Presiden Jokowi di Ciamis
- VIVA.co.id/Muhammad Indra Nugraha
Jakarta, VIVA - Iring-iringan kendaraan yang ditumpangi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menepi dan memberikan jalan kepada ambulans yang sedang melaju dalam kondisi darurat. Moment itu terjadi saat Presiden Jokowi kunjungan kerja di Ciamis, Jawa Barat (Jabar), pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Berdasarkan video yang beredar, iring-iringan Presiden Jokowi dan rombongan tampak melambat dan melaju ke arah kiri. Tidak lama kemudian, sebuah mobil ambulans melaju cukup cepat.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana mengatakan hal itu merupakan standar operasional prosedur (SOP) pihaknya yang memprioritaskan mobil ambulans.
"Sesuai SOP kami, mobil ambulans menjadi prioritas untuk diberi akses jalan," kata Yusuf kepada wartawan Kamis, 29 Agustus 2024.
Mobil Presiden Jokowi melintasi jembatan Kretek 2 di Kabupaten Bantul
- Dok. Istimewa
Untuk itu, lanjut Yusuf, rombongan Jokowi menepi dan melambat ke kiri untuk memberikan jalan kepada ambulans.
"Rangkaian Presiden menepi dan melambat ke kiri guna memberi jalan untuk ambulans," ujarnya.
Diketahui, Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Jawa Barat (Jabar), hari ini Kamis, 29 Agustus 2024.
Presiden Jokowi akan meresmikan penggantian Jembatan Callender Hamilton (CH), Jembatan Ciloseh hingga pelaksanaan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Provinsi Jawa Barat. Peresmian tersebut dipusatkan di Jembatan Citanduy, Kota Banjar.
Setelahnya, Jokowi dan rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Tasikmalaya. Di sana, Presiden Jokowi akan meresmikan Bendungan Leuwikeris serta modernisasi dan rehabilitasi Daerah Irigasi Manganti Kabupaten Tasikmalaya.
"Presiden kemudian diagendakan untuk menuju Kota Bandung dengan menggunakan Pesawat RJ-85 melalui Bandara Wiriadinata, Kota Tasikmalaya. Di Kota Bandung, Presiden akan melakukan peresmian Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung sebelum bertolak kembali ke Jakarta," kata Yusuf Permana.
