Bendungan Margatiga Resmi Beroperasi, Diharapkan Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Lampung

Bendungan Margatiga di Lampung
Sumber :
  • Istimewa

Lampung Timur, VIVA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Margatiga di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, pada Senin, 26 Agustus 2024. Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, PJ Gubernur Lampung Samsudin, Bupati Lampung Timur M. Dawam Rahardjo, serta beberapa pejabat tinggi lainnya.

Roatex Siap Terapkan Pembayaran Tol Tanpa Sentuh di Indonesia

Di kesempatan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Bendungan Margatiga adalah bendungan ke-44 yang diresmikan selama masa jabatannya dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir. Dia berharap, bendungan ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam berbagai aspek, termasuk irigasi, pasokan air baku, penyediaan listrik, serta pengurangan risiko banjir di wilayah hilir.

Presiden Jokowi, Menteri PUPR dan pejabat terkait meninjau Bendungan Margatiga

Photo :
  • Istimewa
Prabowo Minta Menteri Tidak Ragu Copot Anak Buah yang Bikin 'Ribet' Rakyat

“Kita harapkan Bendungan (Margatiga) yang merupakan bendungan ke-44 yang saya resmikan dalam 10 tahun terakhir ini dapat betul-betul bisa berfungsi dengan baik untuk irigasi, air baku, listrik dan reduksi banjir di hilir bendungan. Dan kita harapkan produktivitas petani yang terkait dengan bendungan ini bisa naik dengan signifikan,” kata Presiden Jokowi, dikutip dari siaran pers, Senin.

Bendungan Margatiga sendiri dibangun sejak tahun 2017 dengan biaya sebesar Rp846 miliar, memiliki luas genangan sebesar 2.217,84 hektare dan kapasitas tampung 42,31 juta meter kubik.

Sertijab Kementerian PUPR, Perkuat Sistem dan Tata Kelola di Kementerian PU dan Kementerian PKP

Presiden Jokowi menambahkan, bahwa air merupakan sumber daya yang sangat penting untuk kehidupan dan berbagai manfaat lainnya. Sebab itu, pemerintah akan terus fokus pada manajemen pengelolaan sumber daya air di seluruh provinsi di Indonesia.

"(Manfaat) yang pertama sebagai air baku untuk kehidupan kita, kedua irigasi bagi sawah-sawah yang kita miliki, dan ketiga untuk mereduksi banjir kalau memang di daerah itu masih ada banjir," tambah Presiden Jokowi.

"Sudah tujuh tahun yang lalu bendungan ini dikerjakan dan Alhamdulillah pada hari ini Bendungan Margatiga sudah selesai dan bisa difungsikan," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Bob Arthur Lombogia, menjelaskan bahwa Bendungan Margatiga akan mendukung lumbung pangan nasional di Provinsi Lampung. Selain fungsi irigasi, Bendungan Margatiga juga akan menjadi sumber air baku dengan kapasitas 800 liter per detik bagi Kabupaten Lampung Timur dan Lampung Selatan, serta berperan sebagai pengendali banjir di area seluas 4.227 hektare yang meliputi 8 kecamatan di Kabupaten Lampung Timur.

"Nantinya, Bendungan Margatiga dapat dimanfaatkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pertanian, khususnya irigasi seluas 16.588 hektare yang berada di Provinsi Lampung, tepatnya di Kabupaten Lampung Timur dan Lampung Selatan. Untuk yang sudah fungsional seluas 5.638 hektare dan potensi irigasi yang dapat dialiri seluas 10.950 hektare," jelas Dirjen Bob.

Acara peresmian ini juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Sumber Daya Air Bob Arthur Lombogia, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, serta pejabat terkait lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya