Penuhi Panggilan KPK, Hasto Feeling Diperiksa Kapasitasnya Sebagai Timses Jokowi
- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
Jakarta, VIVA – Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa, 20 Agustus 2024. Dia datang ke KPK ditemani kuasa hukumnya, Ronny Talapessy, Johannes Tobing, dan sejumlah anggota Tim Hukum PDIP.
"Sebagai warga negara yang punya tanggung jawab terhadap hukum, saya datang dan sikap saya tidak setengah-setengah. Saya akan memberikan keterangan yang sebaik-baiknya," kata Hasto.
- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
Hasto lebih jauh juga menyatakan bahwa dalam pemeriksaan hari ini, tidak ada dokumen yang dibawanya. Hasto mengklaim hanya akan berbicara jujur kepada penyidik.
"Saya membawa ketetapan hati untuk berbicara kebenaran," kata Hasto.
Hasto juga memprediksi pemeriksaannya hari ini juga berkaitan dengan kapasitasnya yang pernah menjabat Sekretaris Pemenangan Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019.
"Sebagaimana yang saya sampaikan hari Kamis lalu, bahwa hari ini saya datang memenuhi panggilan dari KPK untuk berikan keterangan yang sebenarnya, dalam kapasitas saya sebagai Sekretaris Tim Pemenangan Bapak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin tahun 2019," kata Hasto.
Sementara itu, Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika membenarkan hari ini pihaknya akan memeriksa Hasto.
“Betul Saudara HK hadir hari ini di Gedung Merah Putih KPK dalam rangka penjadwalan ulang permintaan keterangan pada Hari Jumat, tanggal 16 Agustus 2024. Yang bersangkutan dimintai keterangan dalam perkara dugaan TPK di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian/DJKA Wilayah Jawa Timur,” kata Tessa.
Demokrat Ogah Ikut Campur Urusan PDIP yang Pecat Jokowi dan Gibran
Ketua Dewan Kehormatan Demokrat, Hinca Panjaitan, mengatakan tidak ingin ikut campur dalam urusan PDIP yang resmi memecat Presiden RI ke-7 Joko Widodo, Gibran, dan Bobby.
