PBNU: Perbaikan PKB Harga Mati, Tidak Ada Kata Mundur

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Umarsyah.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Jakarta, VIVA – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Umarsyah, menyebut Rais Aam PBNU telah memerintahkan Ketua Umum Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, untuk melakukan langkah-langkah perbaikan terhadap Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB.

DPR Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi sesudah Banjir Bandang

Umarsyah menjelaskan, perintah itu diberikan Rais Aam setelah menerima laporan Pansus PKB yang dibentuk untuk mendalami kembali keterkaitan PKB-PBNU.

"Berdasarkan laporan ini memberikan mandat kepada Gus Yahya sebagai ketua umum untuk melaksanakan perintah dari Rais Aam. Apa perintahnya? Memperbaiki," kata Umarsyah dalam konferensi pers di Kawasan Jakarta Pusat, Jumat, 16 Agustus 2024.

Prabowo Minta Koruptor Kembalikan Uang Korupsi, PKB: Ini Jadi PR Besar Penegak Hukum

Meski demikian, Umarsyah tidak merinci langkah apa yang akan diambil oleh PBNU untuk memperbaiki PKB. Yang jelas kata dia, saat ini langkah-langkah perbaikan dilakukan oleh PBNU terhadap partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar tersebut.

"Kita tunggu satu dua hari ini. Ini sedang terus dilakukan upaya-upaya untuk melakukan perbaikan itu. dan ini langkah-langkah ini merupakan apa namanya harga, harga mati apapun ceritanya PBNU akan lakukan perbaikan ini. Tidak ada kata mundur," tegasnya.

Muncul Isu MLB PBNU, Waketum PKB Duga Karena Keresahan dari Daerah

"Selama belum diterima upaya perbaikan itu, kita akan melakukan terus-menerus. Insya Allah dalam waktu dekat ini akan ada hasilnya. Dan sekali lagi kita tidak melakukan ini dengan kekerasan," jelasnya.

Di sisi lain, Umarsyah mengklaim upaya perbaikan tersebut bukan bermaksud untuk merebut PKB. Perbaikan yang dilakukan oleh PBNU adalah gerakan moral. Ia juga memastikan tidak akan melibatkan pihak eksternal atau meminta bantuan kepada Presiden Jokowi terkait hal ini.

Majelis Pra MLB NU di Jombang, Jawa Timur. (Istimewa)

Pra MLB NU Usulkan Daftar Calon Ketum PBNU, Tak Ada Nama Gus Yahya

Pra Musyawarah Luar Biasa Nahdlatul Ulama (MLB NU) digelar oleh Penyelamat Organisasi dan MLB NU dan di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu, 21 Desember 2024

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024