PKB Polisikan Eks Sekjennya Lukman Edy ke Bareskrim, Ini Alasannya

Mantan Sekjen PKB Lukman Edy Dipanggil PBNU Terkait PKB
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mempolisikan mantan Sekretaris Jenderalnya, Muhammad Lukman Edy ke Badan Reserse Kriminal Polri terkait dugaan pencemaran nama baik ke pimpinan partai. Adapun dasar pelaporan yakni ucapan Lukman yang dianggap sebagai ujaran kebencian serta pencemaran nama baik ke pimpinan juga institusi.

Cak Imin Harap Dapat Tambahan Rp 100 Triliun buat Program Bansos di 2025

"Melaporkan Lukman Edy yang menyebarkan berita yang dikonsumsi oleh publik, yang itu membahayakan sebagai ujaran kebencian atau pencemaran nama baik," ucap Ketua Dewan Pimpinan Pusat PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal, Senin, 5 Agustus 2024.

Mantan Sekjen PKB Lukman Edy Dipanggil PBNU Terkait PKB

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Pengurus HMT Diminta Bersatu Menangkan Acep-Gita di Pilgub Jabar

Laporan diterima dengan nomor LP/B/262/VIII/2024/Bareskrim Polri pada tanggal Senin 5 Agustus 2024. Kata Cucun, merujuk aturan yang ada PKB dan PBNU diatur dalam undang-undang yang berbeda. Sehingga, dia menegaskan tak ada intervensi yang bisa dilakukan dari PBNU pada PKB juga sebaliknya. 

"Kalau sekarang dia berbicara di PBNU, itu adalah ormas yang UU berbeda, tidak ada intervensi antara PBNU dengan PKB, kemudian PKB juga mengintervensi, tidak. Itu kita sudah beda terkait kewenangan masing-masing," kata dia.

PBNU Perkenalkan Humanitarian Islam kepada Delegasi Dunia, Gus Ulil: Lanjutkan Gagasan Gus Dur

Lebih lanjut dia mempertanyakan alasan Lukman menyampaikan pernyataan itu. Sementara, Lukman sendiri sudah tak punya jabatan di PKB. Alhasil, Lukman dianggap tak punya kewenangan saat bicara perihal PKB atau Muhaimin Iskandar alias Cak Imin selaku Ketua Umum.

"Kalau bertanya terkait hak integriti kami di partai politik, saudara lukman ini bukan siapa-siapa, dia tidak ada kapasitasnya berbicara tentang PKB maupun pimpinan PKB," katanya.

Sebelumnya diberitakan, mantan Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa, Muhammad Lukman Edy, mengatakan Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, terlalu lama memimpin partai. Diketahui, Cak Imin sudah memimpin PKB hampir 20 tahun.

Hal itu diungkap Lukman, usai memenuhi panggilan dari Tim Pansus PKB yang dibentuk oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Lukman Edy dimintai keterangan terkait hubungan PBNU dengan PKB, partai yang lahir dari tokoh-tokoh NU tersebut. Belakangan, hubungan keduanya semakin memanas.

"Tapi saya katakan kepada PBNU tadi, kepada tim bahwa Cak Imin ini terlalu lama memimpin. Sudah 19 tahun, hampir 20 tahun memimpin PKB," kata Lukman kepada wartawan di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Juli 2024.

Cagub Jatim Luluk Nur Hamidah dan Ketua Dewan Syuro PKB Maruf Amin

PKB Berjaya di Pileg Jatim, Ma'ruf Amin: Wajib Kita Menangkan Luluk-Lukman

Ketua Dewan Syuro PKB Ma'ruf Amin menggaungkan pilihan untuk pasangan calon Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024