Terpopuler: Suami Artis Terima Uang Korupsi, Ali Khamenei Perintahkan Serang Israel
- snntv.com
Jakarta, VIVA – Untuk roundup artikel hari ini, Jumat (2/8/2024) menyajikan tiga berita terpopuler dari kanal News yang tayang pada Kamis (1/8/2024) kemarin. Ketiga artikel tersebut terkait kasus korupsi suami artis Sandra Dewi, pimpinan Iran perintahkan serang Israel, dan pemilik daycare ditangkap polisi. Berikut rinciannya::
1. Terungkap! Harvey Moeis dan Helena Lim Terima Rp 420 Miliar dalam Kasus Korupsi Timah
Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Agung RI mengungkapkan bahwa Harvey Moeis, suami artis Sandra Dewi, dan Helena Lim, yang dikenal sebagai Crazy Rich Pantai Indah Kapuk (PIK), menerima uang sebesar Rp 420 miliar dalam kasus korupsi tata niaga wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk untuk periode 2015-2022.
Pengungkapan ini terjadi saat jaksa membacakan dakwaan terhadap mantan Kepala Dinas (Kadis) Pertambangan dan Energi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Suranto Wibowo.
“Jumlah yang memperkaya Harvey Moeis dan Helena Lim adalah setidaknya Rp 420.000.000.000,00,” ujar jaksa di ruang sidang Pengadilan Tipikor PN Jakarta Pusat, Rabu, 31 Juli 2024.
2. Pelaku Penganiayaan Balita di Daycare Harjamukti Ditangkap, Polisi: Bukti Cukup
MI, wanita yang diduga melakukan penganiayaan terhadap balita di daycare miliknya, telah diamankan. Penangkapan dilakukan di rumahnya pada Rabu, 31 Juli 2024 malam.
“Kami telah melakukan penangkapan terhadap MI pukul 22.00 WIB. MI ditangkap di rumahnya dalam kondisi baik dan saat ini sudah berada di Polres Depok. Penangkapan dilakukan oleh Satreskrim,” kata Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana, Kamis, 1 Agustus 2024.
Polisi telah memeriksa empat saksi dalam kasus ini. Keterangan keempat saksi tersebut menjadi bukti kuat bahwa MI terbukti melakukan penganiayaan.
3. Ali Khamenei Perintahkan Serangan ke Israel Usai Tewasnya Ismail Haniyeh
Pemimpin tertinggi Iran, Ali Khamenei, telah memerintahkan serangan langsung terhadap Israel setelah kematian pentolan Hamas, Ismail Haniyeh. Perintah ini disampaikan oleh pejabat Iran.
"Khamenei berbicara tentang balas dendam atas kematian Ismail Haniyeh, tidak lama setelah pemimpin Hamas tersebut dibunuh di Teheran," kata sumber yang tidak disebutkan namanya, seperti dilaporkan oleh Iran International, Kamis, 1 Agustus 2024.