Suami Wali Kota Semarang Dicecar KPK soal Dugaan Korupsi di Pemkot
- VIVA.co.id/Zendy Pradana
Jakarta, VIVA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan pemeriksaan kepada suami Wali Kota Semarang, Alwin Basri pada Selasa, 30 Juli 2024 kemarin. Alwin diperiksa masih berkapasitas sebagai saksi dalam dugaan kasus korupsi di Pemerintah Kota Semarang.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto mengatakan bahwa Alwin Basri diperiksa sebagai saksi terkait dengan perkara yang sprindiknya sudah diumumkan.
"Tentunya, saksi yang hadir didalami terkait pengetahuannya terkait perkara yang sprindiknya sudah kami bacakan," ujar Tessa Mahardhika kepada wartawan Rabu, 31 Juli 2024.
Tessa tak menjelaskan detail terkait dengan pemeriksaan Alwin Basri sebagai saksi. Ia mengaku akan mengumumkannya setelah ada perkembangan dari Penyidik KPK.
"Updatenya nanti kita sampaikan, karena saya masih menunggu perkembangan dari penyidik," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, suami Wali Kota Semarang, Alwin Basri mengaku dirinya telah menerima Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) terkait dugaan kasus korupsi di Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah.Â
Hal itu dikonfirmasi secara langsung kepada Alwin ketika rampung menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Gedung Merah Putih KPK pada Selasa, 30 Juli 2024.
"(Sudah terima SPDP) Nggih [iya]," ujar Alwin di KPK.
Alwin tampak keluar gedung merah putih KPK sekira pukul12.56 WIB. Ia terlihat mengenakan kemeja batik dibaluti jaket hitam.
Dia pun menegaskan akan mengikuti proses hukum yang berlaku saat ini. "Sesuai hukum aja. Kita pokoknya negara hukum kita patuh pada hukum," pungkasnya.