Kaesang Dukung Romi-Saniatul di Pilgub Jambi, Pengamat: Partai Petahana Bisa Ubah Haluan
- VIVA.co.id/Syarifuddin Nasution (Jambi)
VIVA – Merapatnya Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ke Romi Hariyanto dan Saniatul Lativa di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jambi memungkinkan partai-partai yang sudah mengusung petahana, Al Haris bisa saja berubah haluan memberikan rekomendasi ke Romi Hariyanto.
Pengamat Politik dari Universitas Jambi, Dori Effendi, menyatakan bahwa keputusan Kaesang Pangarep, Ketua PSI, untuk mendukung Romi Hariyanto menunjukkan adanya kemungkinan perubahan dukungan politik. "Jika Kaesang Pangarep, yang merupakan anak Presiden Joko Widodo, memilih untuk mendukung Romi Hariyanto, saya yakin akan ada partai lain yang juga akan beralih mendukung Romi," ujarnya, Minggu, 28 Juli 2024.
Dori menambahkan bahwa meskipun saat ini ada empat partai yang sudah mengusung Romi Hariyanto, masih ada kemungkinan bahwa partai yang mendukung petahana bisa berubah arah. "Sejarah Pilkada Kerinci di Jambi menunjukkan bahwa perubahan dukungan bisa saja terjadi, jadi segala kemungkinan masih terbuka," terangnya.
Sementara itu, Jefri Hendrik, Direktur Center Romi Hariyanto, menyatakan bahwa PSI di bawah kepemimpinan Kaesang Pangarep adalah partai yang tidak sembarangan dalam menentukan dukungan. "Ketika PSI memutuskan untuk mendukung Romi Hariyanto dan Saniatul Lativa, itu pasti berdasarkan informasi yang cukup," jelas Jefri.
Jefri juga menambahkan bahwa PSI sangat berhati-hati dalam memilih calon gubernur untuk diusung. "Ada empat partai lagi yang sedang mempertimbangkan untuk memberikan rekomendasi, dan kita percaya bahwa ada partai-partai yang sudah mempersiapkan dukungan untuk Romi Hariyanto," tambahnya.
Dia juga menyebutkan bahwa selama pendaftaran calon belum resmi ke KPU, masih ada kemungkinan dukungan dari partai-partai lain dapat berubah. "Dengan Kaesang Pangarep mengarahkan PSI untuk mendukung Romi Hariyanto, ini menunjukkan bahwa ada kekuatan politik yang mendukung Romi, dan hal ini dapat mempengaruhi dukungan dari partai-partai lain," tutup Jefri.