Aksi Bela Palestina di Patung Kuda, Polisi Kerahkan 1.598 Personel

Suasan Aksi Bela Palestina di Patung Kuda, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta – Polri mengerahkan 1.598 personel gabungan guna mengamankan aksi unjuk rasa dari Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Kawasan Patung Kuda, Monas Gambir, Jakarta Pusat, Minggu, 21 Juli 2024.

Penghancuran Bangunan Jadi Komponen Utama Israel Jajah Palestina, Menurut Laporan Uni Eropa

"Untuk pengamanan aksi Unjuk Rasa dari Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Patung Kuda Monas, kami melibatkan sejumlah 1.598 personel gabungan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro di Jakarta.

Personel gabungan tersebut terdiri dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait. Para personel nantinya akan ditempatkan di sejumlah titik sekitar bundaran Patung Kuda Monas hingga depan Istana Negara.

China Sebut Veto AS atas Resolusi Gencatan Senjata Gaza Dorong Palestina ke Kegelapan

Suasan Aksi Bela Palestina di Patung Kuda, Jakarta

Photo :
  • ANTARA

Selain itu, pengamanan juga dilakukan untuk mengantisipasi dengan menyiapkan sejumlah personel untuk melakukan pengamanan dan mencegah massa aksi masuk ke dalam Istana Negara.

Israel Tahan 270 Anak Palestina dengan Kondisi Memprihatinkan, Menurut Komisi Urusan Tahanan

Sedangkan pengalihan arus lalu lintas di sekitar bundaran Patung Kuda Monas dan beberapa lokasi lain bersifat situasional, mengingat hari Minggu car free di Jl. MH Thamrin dan Merdeka Barat dialihkan.

"Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalu lintas normal seperti biasa. Kita lihat nanti jumlah massanya, bila nanti di sekitaran bundaran Patung Kuda Monas itu massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lalulintas yang akan mengarah ke jalan Merdeka Barat akan dialihkan," ucap Susatyo.

Selain itu, Susatyo mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan selalu bertindak persuasif, tidak memprovokasi dan terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan yang humanis serta menjaga keamanan dan keselamatan.

Susatyo juga mengimbau kepada para koordinator lapangan (korlap) dan orator untuk melakukan orasi dengan santun dan tidak memprovokasi massa.

"Lakukan unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas di bundaran Patung Kuda Monas dan beberapa lokasi lain," ucap Susatyo.

Lebih lanjut, Susatyo menyebut personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata api dan tetap menghargai massa aksi damai dari Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina yang akan menyampaikan pendapatnya.

"Personel yang terlibat pengamanan tidak ada yang membawa senjata api, hormati dan hargai saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya di muka umum dengan humanis dan profesional," tutup Susatyo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya