Bakal Upacara 17 Agustus di IKN, Jokowi: Jangan Bayangkan Sudah Jadi Semuanya

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI dan Polri di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa, 16 Juli 2024 (sumber: tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 15 persen pada 17 Agustus 2024 mendatang. Maka dari itu dia meminta kepada masyarakat untuk tidak beranggapan bahwa pembangunan IKN rampung saat rencana upacara HUT RI dilaksanakan di sana.

Presiden Prabowo Mulai Berkantor di IKN 17 Agustus 2028

"Jadi jangan membayangkan kita upacara 17 Agustus itu sudah jadi semuanya. Tidak seperti itu, banyak yang baru menurut saya. Paling nanti 17 Agustus itu paling dihitung semuanya secara keseluruhan mungkin ya 15%," kata Jokowi kepada wartawan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa, 16 Juli 2024.

Jokowi menyebut, progres pembangunan IKN molor salah satunya karena hujan yang terus menerus. Namun demikian, dia mengatakan mundurnya progres pembangunan merupakan hal yang biasa.

Polisi Bongkar Kasus Penipuan Skema Ponzi Modus Arisan, 85 Orang Jadi Korban

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa, 16 Juli 2024 (sumber: YouTube Sekretariat Presiden)

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

"Tiap hari hujan terus, hujan deres banget jadi memang pekerjaan banyak yang mundur, dan itu biasa dalam proyek besar," ungkapnya.

Investasi Syariah Makin Dilirik, Jumlah Investor Terus Meningkat

Sejauh ini, Jokowi menjelaskan, pemerintah masih mengejar investor untuk berinvestasi di IKN. Meskipun kata dia, pembangunan gedung-gedung di IKN jauh lebih cepat tuntas jika memakai APBN.

IKN Nusantara.

Photo :
  • VIVA.co.id/Arianti Widya

"Ini masih memerlukan investasi, masih memerlukan investor dari dalam maupun luar. Itu yang sedang kita kejar. Kalau pemerintah kan kewajiban dari gedung-gedung pemerintahan istana presiden, wakil presiden dan oleh karena itu 100?ri APBN," pungkas Jokowi.

Wakil Ketua Umum Bidang Perekonomian ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), Soedeson Tandra

MKGR Sebut Belum Ada Tanda-tanda Jokowi-Gibran Bergabung

Ketua Panitia Penyelenggara HUT Ke-65 MGKR ini menjelaskan organisasinya bersifat terbuka, termasuk kepada Jokowi dan Gibran.

img_title
VIVA.co.id
18 Januari 2025