Eks Komisioner Harap Komposisi Pimpinan KPK 2024-2029 Ada Sosok Perempuan
- VIVAnews/Fernando Randy
Jakarta – Mantan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra M Hamzah berharap kepada Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) KPK bisa memunculkan sosok perempuan dalam komposisi pimpinan KPK periode 2024-2029.
"Komposisi yang ada, ada baiknya, ada perempuannya. kenapa ini menjadi penting, kalau bahasa gaulnya, supaya pimpinan KPK tidak menjadi boys club," ujar Chandra dalam acara diskusi 'Kupas Tuntas Seleksi Capim dan Dewas KPK' secara daring, Senin 15 Juli 2024.
Chandra menilai bahwa sosok perempuan dalam komposisi pimpinan KPK dinilai perlu dimunculkan untuk pelaksanaan tugas KPK nantinya. "Jadi nuansa perempuan, atau sudut pandang wanita, itu menjadi penting dalam pelaksanaan tugas KPK. Entah dimanapun. Kalau di KPU dulu kan 30 persen kalau tidak salah, ya 30 persen 1 atau 2. Ya paling tidak, tidak di dominasi oleh pria," kata Chandra.
Chandra menjelaskan bahwa pimpinan KPK nantinya tidak melulu diisi soal penindakan pemberantasan korupsi. Ia menyebutkan, harus ada sosok yang mengerti dalam dunia pendidikan salah satunya.
"Perlu ada orang yang mengerti pendidikan, perlu ada orang yang mengerti sistem, pembangunan sistem, mengerti kultur, mensosialisasikan pemberantasan korupsi," katanya.
"Penindakan itu paling sedikit 2 paling banyak 3. Pertama bisa jaksa 1, bisa polisi 1, yang ketiga siapa? Yang ketiga itu kalau di penindakan lebih bagus bukan polisi dan bukan jaksa. Tapi auditor, auditor atau sarjana hukum yang pernah juga melakukan penyelidikan, penyidikan," ujarnya.
Seperti diketahui, waktu pendaftaran capim dan Dewas KPK akan ditutup hari ini, Senin, 15 Juli 2024. Hingga Senin, 15 Juli 2024 pukul 06.50 WIB, jumlah yang telah mendaftar sebanyak 352 orang.